TEMPO.CO, Bandung - Pemain sayap Persib Bandung, Febri Hariyadi, mengatakan cukup diuntungkan lantaran diundurnya kompetisi Liga 1 2018. Semula kompetisi tertinggi di Indonesia itu rencananya bakal dihelat pada 10 Maret 2018, tapi PT Liga Indonesia Baru (LIB) sebagai operator akhirnya memutuskan untuk mengundur pelaksanaan pada 24 Maret 2018.
"Yang jelas diundurnya Liga tidak menutup kemungkinan kita untuk berleha-leha dalam berlatih. karena itu juga bisa memperpadu tim untuk start di Liga 1," ujar Febri setelah menjalani latihan rutin di Stadion Gelora Bandung Lautan Api, Bandung, Selasa, 6 Maret 2018.
Justru, kata dia, ketika pelaksanaan Liga 1 diundur, Maung Bandung bakal lebih siap mengarungi kerasnya kompetisi tertinggi di Tanah Air itu.
"Tidak terpengaruh diundurnya Liga, semakin lama semakin bagus untuk kesiapan tim juga," kata pemain kelahiran Bandung, 22 tahun silam itu.
Febri memang menjadi pemain andalan Persib pada Liga 1 musim lalu. Kemampuan berlari di atas rata-rata dipadukan dengan keterampilan individu yang cukup mumpuni. Hal itu membuat tempat Febri di skuad Maung Bandung tak tergantikan.
Namun, akibat dipanggil Luis Milla untuk memperkuat tim nasional Indonesia, membuat kesibukan Febri bertambah. Ia tak jarang absen di Persib lantaran harus mengikuti serangkaian pemusatan latihan bersama tim nasional. "Target saya pribadi sih mudah-mudahan saya bisa masuk di skuad timnas untuk Asian Games 2018," ujarnya.
AMINUDDIN A.S.