TEMPO.CO, Jakarta - Gelandang Timnas U-16, David Maulana, berjanji tidak akan terlena dengan gelar pemain terbaik yang diraihnya di turnamen Jenesys di Jepang.
"Saya akan terus bekerja keras, karena target saya adalah bisa bermain di Piala Dunia. Saya ingin membahagiakan serta membanggakan keluarga, bangsa dan negara," ujar David Maulana sebagaimana dikutip dari laman resmi PSSI, Senin.
Pemuda kelahiran Medan pada 25 Februari 2002 ini pun masih berasa membawa tim nasional U-16 mencapai prestasi tertinggi. Pada tahun 2018, tim berjuluk Garuda Asia itu akan mengikuti dua turnamen penting yaitu Piala AFF U-16 dan Piala Asia U-16.
Baca: Juara Piala Jenesys, Timnas U-16 Juga Gondol Gelar Pemain Terbaik
"Saya ingin meraih juara bersama timnas U-16 di Piala AFF dan Piala Asia nanti, termasuk lolos Piala Dunia U-17 pada tahun 2019," kata David yang mengidolakan gelandang Persib Hariono dan gelandang tim Liga Spanyol Real Madrid Luca Modric tersebut.
Sementara terkait gelar pemain terbaik Turnamen Jenesys, David menyebut dia mempersembahkannya untuk keluarga besar, terutama sang abang menjadi pengaruh utamanya bermain sepak bola. "Penghargaan ini saya tujukan untuk orang tua saya dan semua keluarga saya, terutama abang saya. Saya mulai suka dan akhirnya bermain sepak bola karena melihat aksi abang saya mengolah si kulit bundar," tutur pemain yang sebelumnya bermain di PPLP Medan ini.
Tim nasional U-16 Indonesia berhasil menjadi juara Turnamen Jenesys 2018 yang digelar di Lapangan Kirishima Yamazakura Miyazaki Prefectural Comprehensive Sports Park, Jepang, setelah menaklukkan Vietnam 1-0 di final, Senin, 12 Maret 2018.
Bukan cuma menjadi kampiun, timnas U-16 Indonesia juga merengkuh gelar pemain turnamen melalui David Maulana.
Baca: Profil Septian David Maulana, Bintang Timnas U-16
Gelar di Turnamen Jenesys (Japan-East Asia Network of Exchange for Students and Youths) 2018 semakin menambah pundi-pundi gelar timnas U-16 sejak dilatih Fakhri Husaini.
Pada tahun 2017, Timnas U-16 yang berjuluk Garuda Asia tersebut menjadi juara di Turnamen Tien Phong, Vietnam. Meski tak meraih apapun di Piala AFF U-15 di bulan Juli 2017, Fakhri Husaini dengan gemilang memimpin timnya menjadi yang terbaik di kualifikasi Piala Asia U-16 pada September 2017 yang membuat mereka lolos ke putaran final di Malaysia pada 20 September-7 Oktober 2018.
