Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Serbia Bersiap ke Piala Dunia 2018, Ban Kapten Ivanovic Dicabut

Reporter

Editor

Nurdin Saleh

image-gnews
Bek Serbia Branislav Ivanovic dan Aleksandar Kolarov, setelah berhasil mengalahkan Georgia 1-0 sehingga lolos ke Piala Dunia 2018 pada pertandingan kualifikasi Piala Dunia  2018 di stadion Rajko Mitic, Belgrade, Serbia, 10 Oktober 2017. REUTERS/Marko Djurica
Bek Serbia Branislav Ivanovic dan Aleksandar Kolarov, setelah berhasil mengalahkan Georgia 1-0 sehingga lolos ke Piala Dunia 2018 pada pertandingan kualifikasi Piala Dunia 2018 di stadion Rajko Mitic, Belgrade, Serbia, 10 Oktober 2017. REUTERS/Marko Djurica
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Timnas Serbia mendadak melakukan suksesi internal menjelang Piala Dunia 2018. Ban kapten yang selama ini lama disandang Branislav Ivanovic kini dicabut dan diberikan kepada Aleksandar Kolarov.

Pergantian pimpinan tim itu diumumkan pelatih Mladen Krstajic, Senin, 19 Maret 2018. "Kolarov, kapten baru, dan (Nemanja) Matic, wakilnya, memiliki kekuatan untuk mengikuti jejak Ivanovic," kata Krstajic.

Ia pun menegaskan bahwa tak ada friksi internal terkait dengan pergantian itu. "Kami telah membuat keputusan yang merupakan masalah internal, tapi saya ingin menjelaskan tidak ada kesalahpahaman dengan Ivanovic yang tetap menjadi bagian dari tim," kata Krstajic.

Ivanovic, 34 tahun, telah mencetak 12 gol dalam 100 pertandingan bersama Serbia. Ia merupakan satu dari tiga pemain yang masih tersisa dari Piala Dunia 2010 dan menjadi kapten Serbia sejak 2012. Kala itu, ia mengambil alih peran mantan bek Manchester United, Nemanja Vidic.

Selama kualifikasi untuk turnamen 2018, mantan pemain Chelsea itu sering dikritik oleh para penggemar dan pakar karena dianggap telah kehilangan kecepatannya.

Krstajic membela pemain yang kini berlaga di klub Rusia, Zenit St. Petersburg, itu. "Ivanovic telah memberikan banyak hal kepada Serbia dan sebaliknya. Namun semua pemain harus menyadari bahwa mereka memulai persiapan untuk Piala Dunia dengan catatan yang bersih dan tidak ada yang bisa mengambil tempat di skuad 23 pemain begitu saja," katanya.

Kolarov, 32, yang bermain untuk tim Italia, Roma, dan sukses menembus perempat final Liga Champions, telah mencetak 10 gol dalam 72 pertandingan untuk Serbia.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Tim Balkan ini memenuhi syarat tampil di final bersama dengan 32 tim di Piala Dunia setelah absen delapan tahun dari turnamen besar itu dan tersisih pada awal putaran final 2010.

Penurunan peran Ivanovic terjadi setelah asosiasi sepak bola Serbia (FSS) memecat pelatih Slavoljub Muslin yang sukses membawa negara tersebut ke Piala Dunia dan menunjuk Krstajic yang belum berpengalaman.

Muslin dikritik karena menampilkan permainan yang dianggap tidak meyakinkan, meskipun kinerjanya produktif dengan formasi 3-4-3 yang tidak biasa. Ia juga disorot karena menolak menyuntikkan darah segar ke dalam tim dan tetap tidak memanggil beberapa pemain muda yang menjanjikan.

Krstajic, mantan pemain belakang yang bermain untuk klub Bundesliga, Werder Bremen dan Schalke, akan membuat debut kompetitifnya sebagai pelatih kepala ketika Serbia menghadapi Kosta Rika di pembuka Grup E di Samara pada 17 Juni.

Di Piala Dunia 2018, Serbia berada satu grup dengan Brasil, Swiss, dan Kosta Rika.

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Polisi Ungkap Sedikitnya 3 Kasus TPPO Sebulan Terakhir, Salah Satunya Ferienjob

31 hari lalu

Ilustrasi korban tindak pidana perdagangan orang (TPPO) atau human trafficking. REUTERS/Maxim Shemetov
Polisi Ungkap Sedikitnya 3 Kasus TPPO Sebulan Terakhir, Salah Satunya Ferienjob

Kasus TPPO berkedok program magang mahasiswa di Jerman atau ferienjob diduga melibatkan kampus.


Kasus TPPO ke Serbia, Pelaku Minta Korban Beralasan Holiday di Pemeriksaan Imigrasi

31 hari lalu

Ilustrasi korban tindak pidana perdagangan orang (TPPO) atau human trafficking. REUTERS/Maxim Shemetov
Kasus TPPO ke Serbia, Pelaku Minta Korban Beralasan Holiday di Pemeriksaan Imigrasi

Polresta Bandara Soekarno-Hatta menangkap tiga tersangka kasus pengiriman Calon Pekerja Migran Indonesia atau TPPO dengan tujuan Serbia.


Polresta Bandara Soekarno-Hatta Ungkap Kasus TPPO ke Serbia, Tangkap 3 Tersangka

31 hari lalu

Kepolisian  Resor Bandara Soekarno-Hatta membongkar kasus TPPO ke Serbia, Ahad 24 Maret 2024. TEMPO/AYU CIPTA
Polresta Bandara Soekarno-Hatta Ungkap Kasus TPPO ke Serbia, Tangkap 3 Tersangka

Polresta Bandara Soekarno-Hatta mengungkap kasus pengiriman Calon Pekerja Migran Indonesia non-prosedural atau TPPO dengan tujuan negara Serbia.


Fakta-fakta 9 WNI Jadi Korban Perdagangan Orang ke Serbia, Hendak Diajak Wisata ke Malaysia dan Turki

32 hari lalu

Polres Bandara Soekarno-Hatta  membongkar Tindak Pidana Perdagangan Orang (TPPO) ke Serbia, Ahad 24 Maret 2024. FOTO: Tempo/Ayu Cipta
Fakta-fakta 9 WNI Jadi Korban Perdagangan Orang ke Serbia, Hendak Diajak Wisata ke Malaysia dan Turki

Polres Bandara Soekarno-Hatta menggagalkan upaya perdagangan orang, 9 WNI yang hendak dipekerjakan ke Serbia. Simak sederet fakta atas kasus TPPO itu


Polres Bandara Soekarno-Hatta Tangkap Sindikat Perdagangan Orang yang Akan Berangkatkan 9 WNI ke Serbia

32 hari lalu

Penumpang pesawat di Terminal 3 Bandara Soekarno-Hatta saat berlakunya aturan baru bea cukai mengenai pembatasan jumlah barang dari luar negeri dan jastip di Kota Tangerang, 15 Maret 2024. TEMPO/Martin Yogi Perdamean
Polres Bandara Soekarno-Hatta Tangkap Sindikat Perdagangan Orang yang Akan Berangkatkan 9 WNI ke Serbia

Sindikat perdagangan orang itu hendak memberangkatkan 9 WNI untuk dipekerjakan di Serbia. Mereka berangkat melalui Malaysia.


Perempuan 79 Tahun Wujudkan Mimpi Keliling Dunia setelah 50 Tahun Traveling

9 Februari 2024

Luisa Yu, perempuan 79 tahun yang mewujudkan mimpi keliling dunia (Instagram/@luisa_yu14)
Perempuan 79 Tahun Wujudkan Mimpi Keliling Dunia setelah 50 Tahun Traveling

Luisa Yu punya mimpi keliling dunia sejak kecil, dia mewujudkannya dalam 50 tahun dengan mengunjungi 193 negara anggota PBB.


10 Jembatan Gembok Cinta yang Populer di Dunia, dari Cina, Korea, hingga Slovenia

4 Februari 2024

Sepasang pengantin asal Polandia berfoto di atas Jembatan Pont des Arts, Paris, 31 Mei 2015. Otoritas kota menyebutkan Paris tetap merupakan kota cinta, tempat sepasang kekasih mengikrarkan cinta dan janji mereka, namun tidak lagi memasang gembok cinta di jembatan bersejarah tersebut. REUTERS/John Schults
10 Jembatan Gembok Cinta yang Populer di Dunia, dari Cina, Korea, hingga Slovenia

Berawal dari kisah di Serbia, gerakan memasang gembok cinta di jembatan menginspirasi pasangan kekasih di seluruh dunia.


Presiden Serbia: Tak Akan Akui Kemerdekaan Kosovo, meski Diganjar Nobel Perdamaian

20 Januari 2024

Orang-orang berjalan di sepanjang jalan, saat bendera Serbia dikibarkan, di Zubin Potok, Kosovo, 31 Mei 2023. REUTERS/Ognen Teofilovski
Presiden Serbia: Tak Akan Akui Kemerdekaan Kosovo, meski Diganjar Nobel Perdamaian

Presiden Serbia Aleksandar Vucic mengatakan bahwa menghargai aspirasi warga Serbia lebih penting daripada mengakui kemerdekaan negara tetangga Kosovo.


Ribuan Demonstran di Beograd Tuntut Pemilu Serbia Diulang

25 Desember 2023

Pendukung oposisi 'Serbia Against Violence' menghadiri protes, setelah mereka menuduh kecurangan dalam pemilu di Kota Beograd dan Parlemen, di Beograd, Serbia, 24 Desember 2023. Reuters/Marko Djurica
Ribuan Demonstran di Beograd Tuntut Pemilu Serbia Diulang

Ribuan orang berkumpul di pusat kota Beograd, Serbia, menuntut pembatalan pemilihan parlemen dan lokal seminggu lalu.


Polisi Kawal Penggemar Manchester City Menyusul Serangan di Beograd Jelang Laga Liga Champions

14 Desember 2023

Gendarmerie Serbia di luar stadion sebelum pertandingan Liga Champions Grup G, Crvena Zvezda vs Manchester City di Stadion Rajko Mitic, Beograd, Serbia, 13 Desember 2023. REUTERS/Marko Djurica
Polisi Kawal Penggemar Manchester City Menyusul Serangan di Beograd Jelang Laga Liga Champions

Beberapa penggemar Manchester City dirawat karena luka ringan setelah mereka diserang di sebuah bar menjelang pertandingan Liga Champions.