Iklan
TEMPO.CO, Jakarta - Persatuan Sepak Bola Seluruh Indonesia (PSSI) akan memutuskan sosok pelatih baru Timnas U-19 dalam dua pekan mendatang. Kursi kepelatihan kosong setelah PSSI memutuskan menarik Bima Sakti sebagai pelatih kepala Timnas Indonesia U-19.
Baca: Bima Sakti Dicopot dari Timnas U-19, Kembali Jadi Asisten Milla
"Intinya dalam satu hingga dua minggu ke depan akan diputuskan siapa akan yang akan menggantikan (Bima)," ujar Wakil Ketua Umum PSSI Joko Driyono, saat dihubungi Tempo, Selasa, 10 April 2018.
Joko mengatakan PSSI telah memiliki beberapa nama yang disiapkan untuk menggantikan Bima. Keputusan akhir sosok pelatih baru Egy Maulana Vikri dan kawan-kawan akan diputuskan setelah rapat Komite Eksektutif PSSI.
Joko, yang saat ini menjabat sebagai Pelaksana Ketua Umum PSSI, mengatakan ada beberapa kriteria khusus yang dicari PSSI untuk posisi pelatih ini. Selain memiliki trek rekor yang bagus serta lisensi kepelatihan A setingkat AFC, PSSI juga ingin agar pelatih baru nanti tahu akan tuntutan PSSI atas Timnas U-19.
Selain itu, Joko mengatakan pelatih baru nanti harus paham dengan skema PSSI yang ingin agar Timnas U-19 sejalan dengan pertumbuhan Timnas U-23 dan Timnas senior. "Soalnya ini salah satu bagian dari rangkaian pembinaan dan pembentukan Timnas senior. Harus sejalan dengan itu," kata pria yang akrab disapa JokDri itu.
PSSI memutuskan melepaskan Bima Sakti dari jabatan pelatih kepala Timnas Indonesia U-19 pada Selasa, 10 April 2018. Bima dikembalikan ke posisi awalnya sebagai asisten pelatih Luis Milla di Timnas U-23. PSSI beralasan kembalinya Bima agar ia fokus ke Timnas U-23 yang akan menghadap Asian Games 2018.
Baca: Timnas U-19 Ditekuk Jepang, Begini Evaluasi Direktur Teknik PSSI
"Bima kan harus fokus U-23. Ia juga masih dalam road map menyelesaikan lisensi A kepelatihan milik dia," kata Joko.
EGI ADYATAMA
Iklan
