TEMPO.CO, Jakarta - Pelatih Bayern Munchen, Jupp Heynckes, menilai timnya seperti memberi hadiah kemenangan pada Real Madrid dalam laga pertama semifinal Liga Champions. Meski tampil lebih dominan di Allianz Arena, Kamis dinihari WIN, Heynckes harus melihat timnya takluk 1-2.
"Kami unggul dahulu, tapi terjadi titik balik dengan gol pertama mereka, yang merupakan hadiah," kata Heynckes. "Dan yang kedua adalah hadiah juga."
Baca: Hasil Semifinal Liga Champions: Bayern Munchen Vs Real Madrid 1-2
Bayern yang menguasai bola hingga 58 persen, unggul lebih dahulu lewat gol Joshua Kimmich. Tapi, Madrid berbalik unggul lewat gol Marcelo dan Marco Asensio.
Heynckes menyatakan tak pernah melihat timnya mendapat begitu banyak peluang tapi gagal memanfaatkannya seperti di laga itu. "Kami tidak tahu bagaimana memanfaatkan peluang. Madrid justru lebih efektif," kata dia.
Baca: Liga Champions: Real Madrid Menang, Ronaldo Cetak Rekor , tapi...
Heynckes lebih terpukul karena di laga itu harus menarik dua pemainnya karena cedera yang cukup serius, Arjen Robben dan Jerome Boateng. Javi Martinez juga ditarik karena cedera kepala. "Kami harus menunggu hingga Kamis untuk tahu hasil, tapi itu akan menjadi dua korban besar bagi kami," kata Heynckes.
Pelatih senior ini menyatakan timnya tak akan menyerah. "Bayern akan melakukan segalanya yang kami bisa untuk memperbaiki hasil dari leg pertama. Madrid memiliki keuntungan besar, tapi kami kalah dengan tak sepantasnya."
Baca: Liga Champions: Real Madrid Menang, Isco Cedera, Asensio Pahlawan
Dari laga itu, ia juga melihat bahwa Madrid punya beberapa kelemahan. "Jadi kami bisa optimistis," kata Heynckes.
Bayern Munchen akan menyambangi markas Real Madrid untuk menjalani laga kedua semifinal Liga Champions, Rabu dinihari mendatang.
MARCA | UEFA