TEMPO.CO, Kuta - Ilija Spasojevic tak mampu mencetak gol saat Bali United menghadapi Arema FC di Stadion Kapten I Wayan Dipta, Gianyar, Jumat, 18 Mei 2018. Menurut pelatih Bali United Widodo Cahyono Putro, Spasojevic (Spaso) dianggap sudah bekerja keras.
Baca: Klasemen Liga 1 Pekan 9: PSMS Tekuk Sriwijaya, Bali United Menang
"Saya harapkan (Spaso) terus berjuang, semangat. Jangan melihat dia mencetak gol atau tidak, yang penting tim ini menang," katanya seusai mendampingi skuad asuhannya latihan di Lapangan Banteng, Kuta, Sabtu, 19 Mei.
Widodo memahami anggapan bila pemain penyerang harus bisa mencetak gol. "Tapi, di mata saya (tugas penyerang) bukan nomor satu mencetak gol," ujarnya. Widodo menjelaskan bahwa dalam sepak bola modern, bila pemain penyerang tidak bisa mencetak gol, maka ia memberikan umpan.
"Kalau ada peluang silakan mencetak gol. Kalau tidak ada peluang, umpan gol (assist) sangat penting membuka ruang untuk teman sendiri," tuturnya.
Widodo menganggap Spaso perlu tambahan dukungan agar bisa tampil lebih baik. "Spaso kalau efektif memang masih belum, karena melihat dari statistik gol," katanya. Widodo ingin mencermati seluruh pemain asuhannya. Ia tidak ingin hanya berpatokan dengan beberapa pemain saja.
"Semua (pemain) saya dukung supaya berkembang terus. Mereka sudah bagian keluarga, enggak mungkin disisihkan hanya beberapa pemain," tuturnya.
Baca: Liga 1: Bali United Tekuk Arema FC, Ini Kata Widodo dan Petrovic
Adapun Bali United mengalahkan Arema dengan skor akhir 1-0 pada pekan sembilan Liga 1. Selanjutnya Bali United akan bertandang menghadapi Borneo FC pada Selasa, 22 Mei 2018.
BRAM SETIAWAN