TEMPO.CO, Jakarta - Xabi Alonso menilai Liverpool memiliki kesempatan besar mengalahkan Real Madrid pada partai final Liga Champions, akhir pekan mendatang. Eks pemain Liverpool dan Real Madrid itu mengatakan kunci dalam laga itu adalah pengendalian emosi.
Menurut Xabi, pengendalian emosi merupakan hal yang sangat penting bagi para pemain Liverpool. Sebab, final Liga Champions kali ini adalah yang pertama bagi seluruh skuad mereka, sementara pemain Real Madrid memiliki lebih banyak pengalaman menghadapi laga besar seperti ini.
"Mereka (Liverpool) harus mempersiapkan laga ini dengan sangat baik karena Real Madrid memiliki semua pengalaman. Bagi semua pemain Liverpool, ini akan menjadi final Liga Champions pertama mereka. Mereka harus menghadapi masalah emosional yang sama pentingnya dengan masalah sepak bola," ujarnya.
"Jika mereka bisa menyeimbangkan antara motivasi dan kegembiraan, itu akan menjadi cara yang tepat untuk menyambut laga itu," kata Xabi.
Xabi Alonso merupakan pemain yang ikut membawa Liverpool meraih gelar Liga Champions pada 2005. Dia lantas hengkang ke Real Madrid pada 2009 dan ikut membawa Los Galacticos meraih gelar juara Liga Champions 2014.
Dia menilai Liverpool kini memiliki trio paling tajam di dunia dalam diri Mohamed Salah, Roberto Firmino, dan Sadio Mane. Ketiga pemain itu, menurut dia, harus benar-benar diawasi oleh Real Madrid.
"Kapan pun mereka memiliki ruang, Real harus mengontrol mereka," ujarnya. "Mereka mampu menyerang melalui tengah lapangan, mereka bisa berkolaborasi dengan umpan-umpan pendek sangat baik, mereka bekerja sama dengan sangat baik. Mereka merupakan salah satu kekuatan terbesar Liverpool saat ini."
Liverpool akan menantang Real Madrid pada laga final Liga Champions di Kiev, Ukraina, pada Ahad, 27 Mei 2018.
LIVERPOOL ECHO
