TEMPO.CO, Jakarta - Pelatih Roberto Mancini memberikan kepercayaan kepada Mario Balotelli dengan memanggilnya kembali ke timnas Italia. Ia menyebutkan penyerang bengal itu telah matang selama dua musim membela klub Liga Prancis, Nice.
Mancini memiliki tugas berat untuk membangun ulang timnas Italia setelah gagal lolos ke Piala Dunia 2018. Salah satu gebrakan pertamanya adalah memanggil kembali Balotelli untuk pertama kalinya sejak Piala Dunia 2014.
"Sudah empat tahun sejak kami terakhir bertemu dan ia sedikit semakin matang sejak itu," kata Mancini.
Ia pernah menangani Balotelli saat keduanya masih tergabung di Manchester City.
"Ia sekarang memiliki anak-anak dan, menurut saya, hal itu membantu," ucap Mancini. "Mario merupakan tipe pemain yang istimewa. Ia adalah pemain hebat di usia yang sangat muda, tapi ia tidak mampu bertahan di level itu."
Mancini berharap Balotelli memanfaatkan kesempatan yang ia berikan. "Ini semua bergantung pada dia. Ia tampil baik pada dua tahun terakhir. Sekarang ia perlu melakukan yang terbaik dan bersikap baik."
Mancini juga mengindikasikan bahwa ia menginginkan kiper 40 tahun, Gianluigi Buffon, untuk terus bermain bagi timnas Italia. Buffon belum memutuskan masa depannya setelah mengakhiri karier 17 tahunnya di Juventus. Namun, menurut Mancini, Buffon berniat pindah ke klub lain.
"Ia ingin terus bermain. Siapa pun yang bermain dan berada pada kondisi terbaiknya dapat dipanggil masuk timnas," ujar Mancini.
Mancini, yang timnya akan bertemu dengan Arab Saudi pada pertandingan persahabatan di Swiss pada Senin, 28 Mei 2018, menyadari bahwa Italia tidak lagi memiliki keunggulan talenta seperti yang biasanya dimiliki. Namun Mancini yakin bahwa ia mampu memaksimalkan semua sumber daya yang dimiliki.
"Saya bukan tukang sulap. Demikian pula pelatih lain. Kami memerlukan waktu. Satu, dua, atau lima pertandingan tidak cukup," ucapnya. "Terdapat masa dengan sekelompok pemain luar biasa yang kini tidak terjadi lagi. Namun, menurut saya, pemain-pemain ini, jika mereka mendapatkan kepercayaan kami, dapat menjadi benar-benar bagus dan memberi banyak hal untuk tim nasional."
Mancini melihat banyak pemain timnas Italia yang bermain di kompetisi Eropa. "Ini akan menjadi pekerjaan yang lebih melelahkan dibanding pada masa lalu. Namun tim nasional selalu menghasilkan pemain-pemain yang lebih baik seiring berjalannya waktu," ujarnya. "Terkadang kemenangan datang ketika Anda tidak mengharapkannya."