TEMPO.CO, Jakarta - Liverpool langsung mengambil langkah cepat pasca-kekalahan menyakitkan pada final Liga Champions, Ahad kemarin. Mereka langsung mencari penjaga gawang baru setelah Loris Karius melakukan dua kesalahan fatal pada laga itu.
Liverpool disebut menjadikan penjaga gawang AS Roma, Alisson, sebagai target utama mereka. Klopp pernah memuji performa penjaga gawang asal Brasil itu pada laga semifinal Liga Champions lalu.
Namun AS Roma tampaknya tak akan mau menjual Alisson. Manajemen Roma tak mau kembali disalahkan menjual pemain penting mereka seperti saat menjual Mohamed Salah musim lalu.
Baca:
3 Alasan yang Membuat Klopp Senang Menyambut Fabinho di Liverpool
Gabung Liverpool, Fabinho Ajak Nabil Fekir Ikuti Jejaknya
Selain mengincar Alisson, Liverpool dikaitkan dengan penjaga gawang Atletico Madrid, Jan Oblak. Namun mendapatkan Oblak sama sulitnya seperti mendapatkan Alisson.
Padahal, sebelum laga final Liga Champions itu, Manajer Juergen Klopp dengan tegas menyatakan mendukung penuh Karius untuk menjadi penjaga gawang nomor 1 mereka.
Karius dianggap sebagai biang kekalahan Liverpool pada laga itu setelah melakukan dua kesalahan fatal yang berujung pada dua gol bagi Real Madrid.
Dia memberikan gol mudah dengan tak hati-hati melempar bola dan akhirnya dapat diblok oleh Karim Benzema, yang membuka keunggulan Real Madrid. Karius juga gagal membendung tendangan dari luar kotak penalti yang dilepaskan Gareth Bale. Padahal saat itu bola sudah mengarah tepat ke tangannya.
Akibat kesalahan Karius itu, Liverpool akhirnya bertekuk lutut dengan skor 1-3. Mereka pun gagal meraih trofi juara Liga Champions yang ke-6.
THE GUARDIAN