TEMPO.CO, Bandung - Pertandingan besar Liga 1 akan tersaji antara Persija Jakarta dan Persib Bandung di Stadion PTIK, Jakarta Selatan, pada Sabtu, 30 Juni 2018. Laga ini sebelumnya dijadwalkan digelar di Stadion Utama Gelora Bung Karno, akhir April lalu, tapi tertunda karena faktor keamanan terkait hari buruh.
Pertandingan Persib kontra Persija kerap kali menyita perhatian. Rivalitas antar suporter kedua kesebelasan itu acap kali membumbui suasana di dalam lapangan.
Baca: Jadwal Persib Bandung: Gomez Tak Risau Hadapi Persija di PTIK
Namun, Penyerang Persib Bandung Febri Hariyadi menilai rivalitas bercampur bersitegang hanya terjadi antara dua kelompok suporter saja, Bobotoh dan Jakmania. Sementara pertandingan di dalam lapangan dianggap Febri sebagai pertandingan profesional saja.
"Yang membedakan sih hanya di luar lapangan saja, sebetulnya semua sama aja yang penting bagi pemain di lapangan enggak ada bedanya dengan pertandingan lain," kata Febri sesuai latihan rutin di lapangan Arcamanik, Kota Bandung, Selasa, 26 Juni 2018.
Baca: Berita Persib: Ini Rahasia Ezechiel Bisa Jadi Top Skor
Menurut Febri, urusan adu gengsi di dalam lapangan memang kerap kali terjadi bagi setiap pemain sepak bola dan tidak hanya saat melawan skuad berjulukan Macan Kemayoran saja. Bagi Febri, siapapun yang menjadi lawan Persib tentu dia akan bekerja keras dan bisa mengamankan tiga poin.
"Sama aja sih, mungkin yg membedakan di luar lapangan, dalam lapangan sama aja kita berusaha profesional dan main maksimal untuk memenangkan pertandingan," ucap dia.
Tekanan dari Jak Mania pun dianggap Febri sebagai hal yang biasa. Pengalaman selalu menjadi penggawa inti Maung Bandung--julukan Persib-- saat melakoni laga tandang membuat mental pemain asal Bandung itu semakin matang.
Baca: Pelatih Persib Persoalkan Namanya Ditulis Keliru di Indonesia
"Kalau saya pribadi sih engga ada masalah, namanya juga kompetisi ada home dan away, motivasi buat pemain apalagi main tandang kita yang jelas motivasi jadi acuan saya di lapangan," katanya.
Persib saat ini menempati posisi kedelapan dengan nilai 18 dari 11 laga. Sedangkan Persija di posisi kesembilan dengan nilai 17 dari 11 laga.
AMINUDDIN A.S.