TEMPO.CO, Jakarta - Gelandang Spanyol, Andres Iniesta, memastikan dirinya pensiun dari kancah sepak bola internasional setelah negaranya tersingkir dalam ajang Piala Dunia 2018. Spanyol tersingkir setelah kalah dalam drama adu penalti melawan tuan rumah, Rusia.
Iniesta, yang merupakan pahlawan Spanyol dalam laga final Piala Dunia 2010, menyatakan laga melawan Rusia itu merupakan laga terakhirnya bersama tim Matador. Dia mengaku keputusan mundur dari sepak bola internasional merupakan sebuah keputusan sulit. Apalagi, dalam laga terakhirnya, Spanyol harus menerima kekalahan dari Rusia dan tersingkir dari Piala Dunia 2018.
"Ini merupakan sebuah kenyataan bahwa ini laga terakhir bersama tim nasional," ujarnya setelah laga pada Ahad malam, 1 Juli 2018. "Terkadang akhir perjalanan bukan sebuah mimpi. Ini merupakan hari tersedih dalam karier saya."
Iniesta merupakan salah satu sisa dari masa kejayaan Spanyol di kancah internasional. Selain membawa Spanyol menjuarai Piala Dunia 2010, gelandang kreatif binaan klub Barcelona itu juga sukses mempersembahkan dua gelar Piala Eropa pada 2008 serta 2012.
Pria berusia 34 tahun tersebut tercatat telah bermain 131 kali bersama tim nasional Spanyol dan menyumbangkan 13 gol.
Spanyol sendiri tersingkir dari Piala Dunia 2018 setelah pada 120 menit hanya bermain imbang 1-1 dengan Rusia. Mereka kalah 3-4 dalam drama adu penalti setelah Koke dan Iago Aspas gagal menundukkan kiper Igor Akinfeev. Andres Iniesta yang menjadi penembak pertama Spanyol sukses menjalankan tugasnya.
ESPNFC
