TEMPO.CO, Jakarta - Yerry Mina menunjukan kebolehannya dengan menjadi pencetak gol terbanyak bagi Kolombia di Piala Dunia 2018. Tiga gol yang dia buat dalam tiga laga membuat Barcelona galau.
Barcelona galau lantaran mereka dikabarkan baru saja mendapatkan bek baru, Clement Lenglet dari Sevilla. Rencananya, Barcelona akan meminjamkan Mina ke klub lain dengan hadirnya Lenglet.
Kehadiran Lenglet memang membuat persaingan di lini belakang Barcelona, terutama di posisi bek tengah, semakin ketat. Selain Yerry Mina, mereka memiliki Samuel Umtiti, Gerard Pique serta Thomas Vermaelen yang dikabarkan akan diperpanjang kontraknya.
Kehadiran Lenglet sendiri tak lepas dari kebutuhan mereka untuk mengosongkan jatah pemain non Uni-Eropa. Pasalnya Barcelona ingin mendatangkan gelandang Brasil Arthur yang digadang-gadang sebagai pengganti Andres Iniesta.
Dari 3 jatah pemain non Uni-Eropa yang tersedia, semuanya sudah diisi oleh Paulinho, Philippe Coutinho dan Yerry Mina. Jika ingin mendaratkan Arthur, otomatis Barcelona harus melepas salah diantara ketiga pemain yang sudah ada.
Pilihan untuk meminjamkan Mina ke klub lain dianggap logis. Pasalnya, Paulinho dan Coutinho merupakan bagian dari rencana utama Valverde dalam membangun timnya musim depan. Sementara Mina, untuk sementara ini hanya berstatus sebagai pemain cadangan.
Rencananya, Barcelona akan kembali menarik Yerry Mina musim depan jika permohonan paspor Portugal yang diajukan Coutinho bisa terealisasi. Coutinho memang memiliki hak untuk mengajukan paspor Portugal karena istrinya berasal dari negeri asal Cristiano Ronaldo itu.
Namun, dengan performa Yerry Mina di Piala Dunia 2018, Valverde dikabarkan tengah galau. Pasalnya, kemampuan duel udara dan mencetak gol dari skema bola mati yang ditunjukan Mina merupakan hal yang langka di Barcelona. Dalam beberapa musim terakhir, mereka memang sangat jarang mencetak gol melalui skema bola-bola mati.
SPORT| MARCA