Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Sepak Bola AG 2018: Dicukur Korea 12-0, Timnas Putri Tersingkir

Reporter

Editor

Nurdin Saleh

image-gnews
Timnas Wanita Indonesia. (pssi.org)
Timnas Wanita Indonesia. (pssi.org)
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Timnas sepak bola putri Indonesia terhenti langkahnya di babak penyisihan grup Asian Games 2018. Mereka dipastikan gagal melaju setelah pada pertandingan penentuan laga terakhir Grup A dipukul telak 0-12 (0-5) oleh Korea Selatan di Stadion Gelora Sriwijaya Jakabaring Palembang, Selasa malam.

Raut muka sedih tidak dapat ditutupi oleh skuat Garuda Putri ketika ke luar dari ruang ganti menuju bus yang akan membawa mereka ke penginapan. Sejumlah pemain tampak matanya sembab dan enggan membalas sapaan awak media yang menunggu di mixzone.

Gelandang Timnas Zahra Musdalifah memilih berjalan cepat menuju bus, berbeda dengan sebelumnya yang selalu ramah melayani pertanyaan wartawan. Sementara, striker Timnas Putri Mayang harus dipanggil beberapa kali oleh awak media untuk meminta wawancara. "Tentunya saya sedih, seharusnya kami bisa ke babak selanjutnya. Tapi kami kalah 0-12 dari Korea Selatan," kata pemain yang sudah berlatih dari enam bulan lalu di pemusatan latihan nasional itu.

Timnas putri harus melakoni laga berat di pertandingan penentuan itu karena Korea Selatan merupakan tim yang tercatat sebagai peringkat 15 besar dunia, sementara Indonesia berada di peringkat ke-77.

Sejam menit awal, Korsel langsung melancarkan serangan ke jantung pertahanan Indonesia sehingga merepotkan empat pemain belakang Timnas.

Tekanan pemain Korsel ini membuat gelandang Timnas Zahra Musdalifah melalukan kesalahan di kotak penalti sehingga wasit langsung menunjuk titik putih. Lee Hyungyoung sukses mengeksekusi bola sehingga mengubah kedudukan menjadi 1-0 ketika pertandingan baru berlangsung tiga menit.

Ketinggalan satu gol di tengah serangan bergelombang Korsel membuat Garuda Putri tidak ada pilihan lain selain merapatkan barisan. Lebarnya jarak kualitas pemain dari kedua tim praktis membuat permainan tak imbang sehingga memaksa Indonesia bermain setengah lapangan.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Tekanan terus menerus yang diberikan akhirnya membuat benteng pertahanan Timnas bobol juga. Gol lawan mulai beruntun tercipta, pada menit ke-11 melalui sepakan keras striker Korsel Moon Mira, kemudian sundulan Lim Seonjoo pada dua menit kemudian. Sehingga Skor pun berubah 3-0 untuk Korsel.

Gempuran tak kunjung berhenti, striker Korsel Moon Mira kembali mencetak gol pada menit 37 setelah melewati pergerakan Laili Khmariyah, kemudian tak mau ketinggalan Lee Hyunyoug pada menit 37 sehingga mengubah keadaan menjadi 5-0 yang bertahan hingga turun minum.

Memasuki babak kedua, stamina pemain Indonesia kian menurun sehingga hujan gol ke gawang Indonesia tak dapat dihindari lagi. Tujuh gol berhasil diciptakan tim terbaik di Asia setelah Jepang ini, melalui Lee Hyunyoung menit ke-47, menit ke-71 dan menit 90. Kemudian Son Hwayeon menit ke-48, Jang Selgi menit ke-67, Ji Soyun menit ke-88 dan menit 92 sehingga skor akhir menjadi 12-0 untuk kemenangan Korea Selatan.

Pelatih Timnas Satia Bagjda Ijatna meminta maaf atas kekalahan ini karena gagal mencapai target lolos fase grup. 
"Saya meminta maaf atas kekalahan ini. Pemain sudah bekerja keras tapi hasil berkata lain karena lawan memang dua level di atas Indonesia. Meski saya tahu peluang masih ada asal tidak banyak kebobolan gol tapi memang sulit untuk menahan gempuran Korsel. Padahal saya sudah pasang lima pemain belakang dan gelandang bertahan untuk membantu pertahanan," kata dia.

Langkah Timnas putri akhirnya terhenti lantaran kalah dalam selisih gol dengan Hong Kong yang menjadi pemeringkat ketiga terbaik di Grup B. Harapan sempat ada asalkan Indonesia bisa menahan tidak kebobolan lebih dari 11 gol.

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Profil Satoru Mochizuki, PSSI Memilih Dia sebagai Pelatih Timnas Sepak Bola Putri

59 hari lalu

Pelatih Timnas putri Indonesia asal Jepang Satoru Mochizuki saat konferensi pers penandatangan kontrak di Jakarta, Selasa 20 Februari 2024. Erick Thohir menyatakan Satoru Mochizuki dikontrak selama dua tahun untuk menangani Timnas putri Indonesia. Foto : PSSI
Profil Satoru Mochizuki, PSSI Memilih Dia sebagai Pelatih Timnas Sepak Bola Putri

Satoru Mochizuki dikontrak selama dua tahun untuk menangani timnas putri Indonesia


5 Fakta Seputar Tim Bulu Tangkis Indonesia di Asian Games 2023

25 September 2023

Ganda putri Indonesia Apriyani Rahayu / Siti Fadia Silva Ramadhanti. Tim Media PBSI
5 Fakta Seputar Tim Bulu Tangkis Indonesia di Asian Games 2023

Simak lima fakta seputar tim bulu tangkis Indonesia yang akan berlaga di Asian Games 2023, salah satunya Apriyani / Fadia akan debut sebagai pasangan.


Tim Dayung Indonesia Optimistis Tambah Perolehan Medali di Asian Games 2023

25 September 2023

Pedayung putra Indonesia Memo (kiri) dan Ihram (kanan) melakukan selebrasi usai mencapai garis finis pada final nomor men's double sculls di Asian Games 2023 di Fuyang Water Sports Center, Hangzhou, Cina, Minggu, 24 September 2023). ANTARA FOTO/Hafidz Mubarak A/YU
Tim Dayung Indonesia Optimistis Tambah Perolehan Medali di Asian Games 2023

Indonesia menyisakan tiga pertandingan final dayung di Asian Games 2023.


Hasil Undian Piala AFF Putri U-19 2023: Indonesia di Grup A Bersama Kamboja, Laos, dan Timor Leste

17 Juni 2023

Tim U-19 Wanita Indonesia. PSSI
Hasil Undian Piala AFF Putri U-19 2023: Indonesia di Grup A Bersama Kamboja, Laos, dan Timor Leste

Piala AFF Putri U-19 2023 akan digelar di Palembang, Indonesia, pada 5-15 Juli mendatang.


Panitia SEA Games 2023 Disorot Soal Kekisruhan Undian Cabang Sepak Bola dan Voli

7 April 2023

SEA Games 2023 Kamboja.
Panitia SEA Games 2023 Disorot Soal Kekisruhan Undian Cabang Sepak Bola dan Voli

Panitia SEA Games 2023 Kamboja disorot soal undian cabang olahraga sepak bola dan bola voli indoor yang menyisakan masalah.


Chef de Mission Kontingen Indonesia: Timnas Sepak Bola Putri Absen, Bukan Mundur dari SEA Games 2023

6 April 2023

Timnas Putri Indonesia. Doc. PSSI.
Chef de Mission Kontingen Indonesia: Timnas Sepak Bola Putri Absen, Bukan Mundur dari SEA Games 2023

Chef de Mission Kontingen Indonesia Lexyndo Hakim mengatakan timnas sepak bola putri diputuskan absen sejak, awal bukan mundur dari SEA Games 2023.


Dikabarkan Mundur dari SEA Games 2023, Timnas Putri Bertanding di Kualifikasi Olimpiade 2024

6 April 2023

Sejumlah pesepak bola Timnas Putri Indonesia berlatih saat pemusatan latihan di Stadion Madya, kompleks Stadion Utama Gelora Bung Karno (SUGBK), Senayan, Jakarta, Jumat, 7 Januari 2022. ANTARA/Galih Pradipta
Dikabarkan Mundur dari SEA Games 2023, Timnas Putri Bertanding di Kualifikasi Olimpiade 2024

Kabar mundurnya timnas putri Indonesia muncul tak lama setelah pengundian grup SEA Games 2023.


PSSI Kerja Sama dengan Jepang untuk Pengembangan Sepak Bola Putri

19 Maret 2023

Logo PSSI.
PSSI Kerja Sama dengan Jepang untuk Pengembangan Sepak Bola Putri

PSSI akan bekerja sama dengan asosiasi sepak bola Jepang (JFA) untuk pembangunan sepak bola putri.


Hasil Laga Persahabatan FIFA Matchday: Timnas Putri Indonesia Imbangi Arab Saudi 1-1

23 Februari 2023

Pemain Timnas Putri Indonesia Baiq Amiatun Shalihah (kiri) dan Natasia Suci Ramadhani (kanan). ANTARA/Aditya Pradana Putra
Hasil Laga Persahabatan FIFA Matchday: Timnas Putri Indonesia Imbangi Arab Saudi 1-1

Tim nasional putri Indonesia mengimbangi tuan rumah Arab Saudi dengan skor 1-1 pada laga persahabatan internasional FIFA (FIFA Matchday).


Menengok Riwayat LRT Palembang yang Dikritik Ridwan Kamil

26 Oktober 2022

Rangkaian Light Rail Transit (LRT) melintas di kawasan Jakabaring, Palembang, Sumatera Selatan, Selasa 30 Maret 2021. PT Kereta Api Indonesia (Persero) Divre III Palembang memberlakukan pengurangan jadwal perjalanan LRT yang semula sebanyak 88 perjalanan menjadi 22 perjalanan mulai 1 April mendatang. ANTARA FOTO/Nova Wahyudi
Menengok Riwayat LRT Palembang yang Dikritik Ridwan Kamil

LRT Palembang rampung dibangun dan mulai beroperasi ketika perhelatan Asian Games 2018 pada Agustus 2018.