TEMPO.CO, Jakarta - Manajer Newcastle United, Rafael Benitez, kecewa dengan kekalahan yang didapatkan timnya atas Chelsea pada laga pekan ketiga Liga Inggris Ahad malam kemarin. Menurut dia, Newcastle tak layak kalah jika bukan karena hadiah penalti yang diberikan wasit kepada Chelsea.
"Jelas, kami ingin tetap berada dalam permainan dan kami mengambil kesempatan yang ada dan kami sudah sangat dekat," ujarnya usai pertandingan.
"Itu tak selayaknya penalti. Pelanggarannya terlalu lunak dan mungkin mereka akan dapat mencetak gol di akhir laga. Situasi ini, kami sangat dekat," lanjutnya.
Newcastle United meraih kekalahan 1-2 di kandang mereka sendiri, Stadion St James Park. Gol Chelsea dicetak oleh Eden Hazard lewat titik penalti pada menit ke-76 setelah wasit Paul Tierney menilai Fabian Schar melakukan pelanggaran terhadap Marcos Alonso.
Padahal, berdasarkan tayangan ulang jegalan Schar terlihat mengenai bola. Protes para pemain Newcastle United pun tak digubris oleh Tierney.
Newcastle United sebenarnya mampu menyamakan kedudukan melalui sundulan Joselu tujuh menit berselang. Namun gol bunuh diri DeAndre Yedlin akhirnya membuat laga berakhir menjadi 1-2 untuk Chelsea.
Benitez mengatakan bahwa anak asuhnya bermain baik pada laga itu. Menurut dia, pertahanan rapat Newcastle membuat para pemain Chelsea frustasi. Namun dia menilai hadiah penalti itu mengubah permainan.
"Kami tahu bahwa bermain terbuka melawan mereka, dengan kecepatan dan kualitas yang mereka miliki, akan sangat berbahaya. Kami harus bertahan dengan kuat dan membuat mereka frustasi dan mengalahkan mereka jika kami memiliki kesempatan," ujarnya.
"Tetapi penalti itu mengubah segalanya. Kami harus bermain lebih terbuka dan kami bisa mencetak gol. Mereka mencetak gol dari pelanggaran lunak dan bola pantulan tendangan bebas, kami harus lebih waspada soal itu," lanjutnya.
Hasil itu membuat Newcastle United kini bertengger di posisi ke-16 klasemen Liga Inggris. The Magpies, baru mengantongi 1 angka dari 3 laga karena menelan 2 kekalahan. Sementara Chelsea berada di puncak klasemen bersama Liverpool dengan raihan 9 angka setelah menyapu bersih kemenangan pada 3 laga awal musim ini.
SKY SPORTS