TEMPO.CO, Jakarta - PSSI menunggu kedatangan Luis Milla untuk membicarakan perpanjangan kontrak pelatih Timnas U-23 itu. Kontrak Milla telah berakhir Agustus 2018 dan PSSI menawarkan kontrak dengan sejumlah klausul baru.
Baca: Timnas U-23 Tersingkir, Luis Milla: Sepak Bola itu Kejam
"Kami berharap Milla bisa datang ke Indonesia untuk penjelasan perpanjangan kontraknya," ujar Kepala Hubungan Media dan Promosi Digital PSSI Gatot Widakdo di Jakarta, Rabu, 5 September 2018.
PSSI sudah mengajukan kontrak baru untuk Luis Milla dengan beberapa klausul di dalamnya. Namun, PSSI tidak mau mengungkapkan klausul yang tertera dalam kontrak berdurasi satu tahun tersebut.
"Ada banyak klausul, tetapi itu rahasia," kata Gatot.
Kontrak Luis Milla Aspas untuk melatih Timnas U-23 berakhir pada Agustus 2018. Pria yang semasa aktif bermain pernah merumput bersama dua klub raksasa Spanyol Barcelona serta Real Madrid ini telah melatih Timnas U-23 sejak Januari 2017 dan selama itu dia beberapa kali mengisi posisi pelatih timnas senior yang sedang lowong.
Pelatih asal Spanyol berusia 52 tahun itu gagal menunaikan target-target yang diberikan PSSI seperti mendapatkan medali emas SEA Games 2017 dan menduduki empat besar Asian Games 2018.
Di SEA Games 2017, Malaysia, Timnas U-23 mendapatkan medali perunggu dan di Asian Games 2018, timnas U-23 melaju hanya sampai babak 16 besar.
Adapun PSSI sudah menyiapkan nama-nama pelatih lain seandainya Luis Milla tidak mau memperpanjang kontrak. "Pastinya sudah ada nama-namanya tetapi kami belum bisa sebutkan," tutur Gatot.