TEMPO.CO, Medan - Panitia Pelaksana (panpel) PSMS Medan akan menurunkan harga tiket dalam sisa laga kandang. Kebijakan harga baru akan mulai diterapkan saat Legimin Rahardjo dan kolega menjamu Persela Lamongan di Stadion Teladan, Medan, pada Jumat, 21 September 2018.
Baca: PSMS Medan: Legenda Perserikatan, Edy Rahmayadi, Dasar Klasemen
Penurunan harga dilakukan setelah manajemen mendengar aspirasi para suporter. "Iya, kemarin Panpel diintruksikan langsung oleh Pak CEO untuk menurunkan harga tiket sisa laga kandang PSMS di Stadion Teladan Medan", ujar Media Officer PSMS, Bobi Septian, di Medan pada Selasa, 18 September 2018.
Bobi mengatakan alasan utama penurunan harga tiket kandang PSMS berdasarkan masukan suporter, baik yang disampaikan langsung atau melalui akun media sosial PSMS, mayoritas pendukung berharap harga tiket kandang bisa lebih ekonomis.
Berdasarkan perbandingan harga yang disampaikan manajemen di awal musim. Untuk kelas terendah, penurunan harga dari Rp 40 ribu menjadi 35 ribu bagi tribun terbuka utara dan selatan.
Kemudian tribun tertutup timur dari harga Rp 75 ribu menjadi 50 ribu, tribun tertutup barat dari Rp 100 ribu menjadi 75 ribu. Sedangkan tribun VIP menjadi kelas yang paling drastis penurunan harganya, dari Rp 200 ribu menjadi 150 ribu.
Namun, penurunan harga yang diterapkan manajemen bukan yang pertama dilakukan. Sebab, di beberapa laga kandang PSMS, harga tiket juga tidak seperti pengumuman yang disampaikan di awal musim. Terjadi fluktuasi harga di beberapa laga kandang yang telah dijalani PSMS.
Misalnya saat laga kandang terakhir melawan PSIS Semarang pada Rabu, 12 September 2018. Saat itu, tiket tribun tertutup timur dijual dengan harga Rp 60 ribu.
Terkait penetapan harga baru, diharapkan mampu mengajak para pendukung untuk semakin mendukung PSMS.
"Kita harapkan dengan penurunan ini, para fans setia PSMS dapat memberi dukungan secara langsung saat bermain kandang. Tentunya itu memberi tambahan semangat kepada para pemain yang bertanding," kata Bobi.
Baca: PSMS Medan Tahan Seri Perseru, Butler: Pemain Bikin Puas
PSMS sendiri saat ini sedang terjerembab di dasar klasemen Liga 1. Tentunya sisa enam pertandingan kandang harus bisa dimanfaatkan Pasukan Ayam Kinantan untuk memupuk harapan bisa lolos dari ancaman degradasi.
IIL ASKAR MONDZA