Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Prediksi Timnas U-16 Indonesia Vs Australia: Peluang Cukup Besar

Reporter

Editor

Nurdin Saleh

image-gnews
Fakhri Husaini memeluk pemain Timnas U-16 Amiruddin Bagas dan David Maulana. (Antara)
Fakhri Husaini memeluk pemain Timnas U-16 Amiruddin Bagas dan David Maulana. (Antara)
Iklan

TEMPO.CO, JakartaTimnas U-16 Indonesia berpeluang lolos ke putaran final Piala Dunia U-17. Syaratnya mereka bisa mengalahkan Australia dalam laga perempat final Piala Asia atau Piala AFC U-16 di Bukit Jalil, Kuala Lumpur, Malaysia, Senin sore ini, 1 Oktober 2018. Pertandingan akan berlangsung mulai 15.30 WIB dan disiarkan MNC TV.

Baca: Susunan Pemain Timnas U-16 Indonesia Vs Australia: Tak Ada Rotasi

Tim U-16 Australia tentu saja bukan tim ayam sayur. Skuat "Negeri Kanguru" ini memiliki 23 pemain dengan kemampuan mumpuni dan pengalaman berkompetisi yang baik. Sebanyak 17 pemain dari 23 nama di timnas U-16 Australia merupakan pemain muda klub-klub Liga Australia (A-League) yang berkompetisi di Liga Muda Nasional Australia, lima pemain berlaga di kompetisi yang dijalankan pemerintah, lalu satu nama terakhir, Tristan Hammond tercatat sebagai pemain junior klub ternama Liga Portugal Sporting Lisbon.

Ketangguhan mental ditunjukkan tim yang ditangani Trevor Morgan ini Piala U-16 Asia 2018. Mereka bangkit dari kekalahan telak 0-3 saat menghadapi Korea Selatan pada laga pertama Grup D dengan memenangkan dua pertandingan tersisa kontra Irak dan Afghanistan yang membuat mereka menduduki peringkat terbaik kedua di grup tersebut.

Baca: Timnas U-16 Indonesia Vs Australia, Komang Waspadai Noah Vinko

Salah satu penyerang mereka, Noah Vinko Botic untuk sementara menjadi pemain tersubur Australia di Piala U-16 Asia 2018 dengan mengoleksi tiga gol.

Australia dan Indonesia sudah pernah bertemu pada 13 Juli 2017 di Grup A Piala U-15 AFF di Thailand dengan hasil 7-3 untuk kemenangan Australia. Meski takluk, kala itu Indonesia bisa unggul dua gol terlebih dahulu tepatnya di menit ketiga dan kedelapan melalui Amiruddin Bagus, yang di partai tersebut total menorehkan trigol dengan gol tambahan di menit ke-63.

Baca: Fakhri Husaini Khawatir Sindrom Bintang Hancurkan Timnas U-16

Akan tetapi, Indonesia tak bisa mempertahankan keunggulan hingga akhirnya Trent Ostler memperkecil kedudukan lewat golnya di menit kesembilan. Gol itu pun membuka keran gol Australia yang akhirnya memenangkan pertandingan dengan skor telak 7-3.

Pelatih timnas U-16 Australia Trevor Morgan menegaskan timnya sudah melupakan keunggulan besar itu. Ia menyebut, tak ada gunanya mengingat pertandingan yang telah silam. "Tak ada manfaatnya mengingat masa lalu. Kami menghormati Indonesia, tetapi kami datang ke Piala U-16 Asia 2018 untuk memenangkan laga demi laga," tutur dia.

Namun, melihat fakta-fakta tersebut, timnas U-16 Indonesia justru sangat bersemangat menghadapi Australia alih-alih minder. Hal ini diakui sendiri oleh pelatih Fakhri Husaini. Ia mengaku senang melihat anak-anak asuhnya sangat antusias dan bermotivasi tinggi menyambut pertandingan kontra Australia itu.

Baca: Netizen Sebut Amiruddin Bagus Egois, Fakhri Husaini Membela

Meski demikian, dia tidak ingin hal itu berubah menjadi kepercayaan diri yang berlebihan. "Saya mencoba mengendalikan itu supaya tidak menjadi bumerang kepada tim. Mereka harus hormati lawan, tetapi tak perlu khawatir apalagi sampai minder," kata pelatih asal Aceh tersebut.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Saking pentingnya pertandingan kontra Australia, Fakhri menganggap laga itu sebagai partai final. Faktor mental, kata dia, bisa sangat menentukan. Satu hal vital lain tentu saja soal taktik.

Fakhri sadar tanpa taktik yang mumpuni, timnya sulit menaklukkan Australia yang bermain rapi baik di sektor pertahanan dan penyerangan. Pemain sayap termasuk bek di sisi kiri-kanan Australia diperkirakan juga bisa menciptakan peluang-peluang berbahaya, sama seperti di Piala U-15 AFF tahun 2017.

Itulah mengapa dia menginstruksikan timnya untuk mewaspadai sektor sayap lawannya tersebut. Di samping itu, Fakhri pun meminta skuadnya untuk tidak membuang-buang peluang gol, terutama dari situasi bola mati (set piece) baik tendangan bebas maupun sepakan sudut.

Apalagi pemenang pertandingan perempat final Piala Asia U-16 akan segera ditentukan lewat adu penalti jika kedudukan tetap imbang hingga waktu normal 2x45 menit usai.

Kalau melihat kekalahan Australia dari Korea Selatan dengan skor 0-3 di Grup D, tim yang ditangani Trevor Morgan itu memiliki kelemahan yakni berpotensi kehilangan bola saat pemainnya diberikan tekanan. Dengan cara inilah Korea Selatan menorehkan tiga gol ke gawang Australia.

"Bagus kalau kami bisa memanfaatkan daerah kosong di pertahanan Australia. Para pemain kami harus kreatif di lapangan karena hampir semua tim sudah mengetahui bagaimana kami berlaga," ujar Fakhri.

Tentu, Indonesia tidak boleh lagi mengulang performa kala menghadapi India di laga pamungkas Grup D Piala U-16 Asia 2018 yang berakhir 0-0. Saat itu, Indonesia tampil kurang efektif karena tak ada satupun percobaan yang tepat mengarah ke gawang dari 11 tembakan yang dilepaskan. Penguasaan bola tim berjuluk Garuda Asia yang mencapai 64 persen juga atak dapat dimanfaatkan dengan baik.

Selama tak membuang percuma banyak kesempatan gol, tim nasional U-16 Indonesia berpeluang menundukkan Australia. Untuk pertahanan, sepertinya kita tak perlu ragu karena kwartet lini belakang Indonesia yakni dua bek tengah Komang Teguh Trisnanda dan Fadilah Nur Rahman, bersama bek kiri-kanan yakni Mochamad Yudha serta Amiruddin Bagas terbukti dapat memberikan rasa aman.

Buktinya, Timnas U-16 Indonesia hanya kebobolan satu gol selama fase grup Piala U-16 Asia 2018 yakni saat imbang 1-1 ketika melawan Vietnam di pertandingan kedua Grup C. Sebagai catatan, Australia telah kemasukan empat gol dari tiga pertandingan di Grup D. Karena itu, tak ada alasan untuk ragu dengan peluang Garuda Asia untuk bisa melaju ke Piala Dunia!

Baca: Laga Seru MMA Pekan Ini: Khabib Nurmagomedov vs Conor McGregor

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Nathan Tjoe-A-On Hengkang dari Timnas U-23, Simak Profil Klubnya SC Heerenveen

18 jam lalu

Pesepak bola Timnas Indonesia Nathan Noel (14) berusaha melewati pemain belakang saat menghadapi Timnas Vietnam di laga Kualifikasi piala dunia 2026 di SUGBK, Senayan, Jakarta. TEMPO/ Febri Angga Palguna
Nathan Tjoe-A-On Hengkang dari Timnas U-23, Simak Profil Klubnya SC Heerenveen

Nathan Tjoe-A-On meninggalkan timnas U-23 Indonesia usai lolos ke perempat final Piala Asia. Ia kembali ke klubnya, SC Heerenveen di Belanda


Kegagalan di Piala Asia U-23 2024 Tak Akan Ganggu Prospek Pemain Muda Australia

1 hari lalu

Pelatih Australia U-23 Tony Vidmar . Foto : AFC
Kegagalan di Piala Asia U-23 2024 Tak Akan Ganggu Prospek Pemain Muda Australia

Tony Vidmar mengaku tersingkirnya Timnas Australia U-23 di Piala Asia U-23 2024 tak akan mengganggu prospek jangka panjang para pemain.


Saat Jokowi Masih Ngantuk Nonton Timnas U-23 tapi Harus Panen Jagung

1 hari lalu

Presiden Joko Widodo atau Jokowi meninjau panen raya jagung di Kabupaten Boalemo, Provinsi Gorontalo pada Senin, 22 April 2024.  Foto: Rusman - Biro Pers Sekretariat Presiden
Saat Jokowi Masih Ngantuk Nonton Timnas U-23 tapi Harus Panen Jagung

Presiden Jokowi menjalankan agenda dia sebagai kepala negara hari ini terlepas kondisi kantuk usai menonton Timnas U-23 yang berlaga di Piala Asia semalam.


Detik-detik Laga Timnas Indonesia Vs Yordania di Piala Asia U-23, Siapa Lolos dari Lubang Jarum?

2 hari lalu

Timnas U-23 Indonesia. Foto : PSSI
Detik-detik Laga Timnas Indonesia Vs Yordania di Piala Asia U-23, Siapa Lolos dari Lubang Jarum?

Pelatih timnas Yordania-U23 Abdallah Abu Zema menilai timnas Indonesia U-23 Indonesia adalah yang lawan sulit. Siapa keluar sebagai pemenang?


Timnas U-23 Indonesia Kalahkan Australia 1-0, Simak Komentar Kiper Ernando Ari yang Tampil Gemilang

5 hari lalu

Kiper timnas U-23 Indonesia, Ernando Ari. REUTERS/Ibraheem Al Omari
Timnas U-23 Indonesia Kalahkan Australia 1-0, Simak Komentar Kiper Ernando Ari yang Tampil Gemilang

Timnas U-23 Indonesia berhasil mengalahkan Australia dengan skor 1-0 di Piala Asia U-23 2024. Simak komentar Ernando Ari dan Merselino Ferdinan.


Jadwal Live Timnas U-23 vs Australia Kamis Malam 18 April: Shin Tae-yong Minta Suporter Hibur Pemain

6 hari lalu

Pelatih timnas U-23 Indonesia, Shin Tae-yong. (Tim Media PSSI)
Jadwal Live Timnas U-23 vs Australia Kamis Malam 18 April: Shin Tae-yong Minta Suporter Hibur Pemain

Pelatih Timnas U-23 Indonesia, Shin Tae-yong, meminta dukungan penuh masyarakat Indonesia untuk "menghibur" para pemain menjelang laga vs Australia.


Hasil Piala Asia U-23 2024: Laga Australia vs Yordania Berakhir Imbang 0-0

8 hari lalu

Laga pembukaan Piala Asia U-23 2024 antara Australia U-23 vs Yordania U-23 berakhir imbang tanpa gol di Doha, Qatar pada Senin (15/4/2024). ANTARA/HO-AFC.
Hasil Piala Asia U-23 2024: Laga Australia vs Yordania Berakhir Imbang 0-0

Laga pembuka Piala Asia U-23 2024 antara Australia melawan Yordania berakhir imbang tanpa gol.


Nova Arianto Puas dengan Kualitas Pemain Timnas U-16 Indonesia yang Ikuti Seleksi Tahap 4

23 hari lalu

Pelatih timnas U-16 Indonesia Nova Arianto. TEMPO/Randy
Nova Arianto Puas dengan Kualitas Pemain Timnas U-16 Indonesia yang Ikuti Seleksi Tahap 4

Pelatih Timnas U-16 Indonesia, Nova Arianto, puas dengan kualitas pemain yang mengikuti seleksi tahap keempat untuk skuad Piala AFF U-16 dan U-17.


Nova Arianto Panggil 36 Pemain untuk Seleksi Kedua Timnas Indonesia U-16, Bhayangkara FC Mendominasi

26 hari lalu

Pelatih Timnas U-16 Nova Arianto (kiri) memberikan instruksi kepada pemain saat pemusatan latihan di Lapangan B, Kompleks Gelora Bung Karno (GBK), Senayan, Jakarta, Senin, 19 Februari 2024. Pemusatan latihan tersebut dipersiapkan untuk mengikuti gelaran Piala AFF U-16 dan kualifikasi Piala Asia U-17. ANTARA/M Risyal Hidayat
Nova Arianto Panggil 36 Pemain untuk Seleksi Kedua Timnas Indonesia U-16, Bhayangkara FC Mendominasi

Nova Arianto resmi memanggil 36 pemain untuk mengikuti seleksi tahap kedua Timnas Indonesia U-16 atau Timnas U-16.


Beri Sinyal Kembali Latih Timnas Vietnam, Ini Profil Park Hang-seo

27 hari lalu

Park Hang-seo juga pernah membawa timnas Vietnam meraih medali emas pada ajang SEA Games 2020. Pada laga final, Vietnam berhasil mengalahkan Indonesia dengan skor 3-0. ANTARA FOTO/Akbar Nugroho Gumay
Beri Sinyal Kembali Latih Timnas Vietnam, Ini Profil Park Hang-seo

Park Hang-seo beri sinyal akan kembali latih timnas Vietnam, setelah digilas timnas Indonesia di penyisihan Piala Dunia lalu.