TEMPO.CO, Jakarta - Persib Bandung akan mulai menjalani hukuman Komisi Disiplin PSSI dengan melakukan hukuman kandang usiran tanpa penonton saat menjamu Madura United, Selasa, 9 Oktober 2018. Tim Maung Bandung itu memilih bertanding di Stadion Mandala Jayapura, markas Persipura.
Baca: Tak Jadi di Jayapura, Persib Jamu Madura United di Balikpapan
Bagaimana kondisi tim menjelang laga ini? Kapten Persib, Supardi, menyatakan rekan-rekannya tidak lagi memikirkan hukuman berat yang dijatuhkan Komdis PSSI. Semua urusan soal hukuman diserahkan sepenuhnya kepada manajemen Persib. "Enjoy aja. Para pemain sangat menikmati apa yang ada di dalam tim. Mereka enggak pernah memikirkan hal lain di luar lapangan," kata Supardi. "Tugas kami sebagai pemain adalah berlatih dan bermain untuk memenangi pertandingan. Persis seperti apa yang dikatakan coach Mario Gomez."
Supardi menyatakan, semua pemain Persib bertekad untuk mempertahankan posisi puncak klasemen Liga 1. Apalagi kompetisi masih menyisakan 11 pertandingan lagi, sehingga membutuhkan konsentrasi tinggi di setiap pertandingan. "Bukan ranah kami memikirkan soal sanksi atau banding. Itu sudah ada manajemen tim yang mengurusnya sendiri," tutur Supardi.
Baca: Sanksi Persib dan Persija, Ketua TPF: Awal Momentum Perbaikan
Persib dihukum harus menjalani laga usiran tanpa penonton, hingga akhir musim. Musim depan mereka juga masih harus menjalani laga kandangnya setengah musim tanpa penonton. Hukuman itu diberikan Komdis PSSI terkait kematian suporter Persija, Haringga Sirilia, yang dikeroyok bobotoh Persib sebelum pertandingan di Bandung pada 23 September lalu.
Pelatih Persib Mario Gomez juga memilih tak memikirkan sanksi untuk timnya. "Kami tidak mau buang energi untuk hal yang tidak perlu. Kami hanya akan melawan di dalam lapangan. Itulah tempat yang sebenarnya. Jadi, tim akan terus kami konsentrasikan agar bisa mengalahkan Madura nanti," kata pelatih asal Argentina itu.
Baca: Persib Bandung Dihukum Berat, PSSI Mendapat Teror
Meski demikian, Gomez pun tak menampik jika para pemain sempat terganggu oleh sanksi-sanksi tersebut. Namun, kini hal itu sudah diatasi. "Saya selalu berikan instruksi dan pendekatan dengan pemain agar tidak terpengaruh oleh semua ini. Kondisi tim kini sangat baik dan siap untuk pertandingan selanjutnya," tegas pelatih berusia 61 tahun itu.
Persib kini menempati posisi puncak klasemen dengan nilai 44 dari 23 laga. Sedangkan Madura United menghuni posisi kelima dengan nilai 36.
PERSIB | LIGA INDONESIA
