TEMPO.CO, Jakarta - Persija Jakarta yakin mampu memenangi pertandingan melawan Perseru Serui di laga lanjutan Liga 1 pekan ke-24 di Stadion Patriot Bekasi, Senin, 8 Oktober 2018. Target menang pulang untuk membalas kekalahan 1-3 di putaran pertama di Serui.
"Waktu di Serui kondisi pertandingan tidak bagus, pemain kelelahan," kata Pelatih Persija Stefano Cuggura Teco, Sabtu, 6 Oktober 2018.
Baca: Persija Vs Perseru, Teco Utak-atik Tim Ganti Pemain yang Absen
Ia mengatakan, ketika itu anak asuhnya tak mempunyai waktu latihan. Begitu tiba di Papua, kata dia, anak asuhnya istirahat sehari usai menempuh perjalanan jauh lalu bertanding. "Kami waktu itu baru saja bertanding melawan Persib," ujar pelatih asal Brasil ini.
Kali ini, kondisinya berbrda. Persija bermain di kandang, jeda pertandingan lama akibat penghentian sementara membuat skuadnya cukup bugar. Tapi, sayangnya banyak pemain inti tak bisa diturunkan akibat akumulasi kartu dan hukuman dari Komisi Disiplin PSSI.
"Kami punya banyak waktu untuk latihan, meski banyak pemain absen," ujar Teco.
Baca: Pelatih Persija: Sandi Sute Tetap Fokus Meski Kena Musibah
Sejumlah pemain inti tak bisa diturunkan antara lain Ismed Sofyan dan Renan Silva akibat akumulasi kartu kuning, Sandi Sute karena hukuman tiga kali pertandingan dari Komdis PSSI. Adapun dua pilar lainnya Andtitany dan Rezaldi Hehanusa bergabung dengan Timnas untuk persiapan uji coba melawan Myanmar dan Hong Kong.
Meski begitu, kata dia, target menang bukan hal yang mudah. Apalagi Perseru kini dipegang oleh pelatih baru Wanderlay da Silva, mantan juru tak tik Persipura. "Dia adalah teman saya, saya respek," ujar dia.
Meski teman, kata dia, profesionalitas tetap dijaga. Wanderlay, kata Teco pastinya juga mempunyai target agar tim yang dilatih tak terdegradasi. Sedangkan Persija menang menjadi harga mati, karena menjaga persaingan di papan atas klasemen Liga 1.
ADI WARSONO