TEMPO.CO, Jakarta - Penyerang Chelsea, Eden Hazard, kembali buka suara soal kabar keinginannya bermain untuk Real Madrid. Hazard menyatakan bahwa dirinya tak akan mungkin merebut gelar pemain terbaik di dunia jika masih bermain di Inggris bersama Chelsea.
Hazard memang kembali masuk ke dalam daftar calon penerima gelar pemain terbaik di dunia atau Ballon d'Or tahun ini. Ini sebenarnya bukan pertama kalinya bagi Hazard masuk ke dalam nominasi tersebut.
Namun, dia selalu kalah dengan bintang-bintang dari Liga Spanyol. Lionel Messi dan Cristiano Ronaldo praktis mendominasi penghargaan tersebut dalam 10 tahun terakhir.
Bahkan hanya 1 pemain dari Liga Inggris yang masuk dalam 3 besar nominator Ballon d'Or, yaitu Fernando Torres ketika bermain untuk Liverpool pada 2008.
Hazard pun secara blak-blakan bahwa merebut gelar Ballon d'Or merupakan salah satu motivasinya untuk hengkang dari Chelsea ke Real Madrid.
"Itulah kenapa saya ingin hengkan, mungkin," ujarnya seperti dilansir laman Sky Sports.
Meskipun demikian, dia membantah kabar akan hengkang pada bursa transfer musim dingin Januari mendatang. "Tidak," jawabnya singkat saat ditanya soal itu.
Eden Hazard juga menyatakan keinginannya hengkang ke Real Madrid usai Piala Dunia 2018. Dia menyatakan ingin bermain untuk klub impiannya sejak kecil tersebut. Hanya saja saat itu, kabar kepindahan Hazard dibumbui dengan konfliknya dengan Manajer Antonio Conte.
Sepeninggalan Antonio Conte, kabar kepindahan Eden Hazard dari Chelsea ke Real Madrid tak kunjung padam. Dia dikabarkan menunda berunding untuk memperpanjang kontrak bersama klubnya tersebut. Hazard dikabarkan masih menunggu sinyal dari Real Madrid sebelum menentukan masa depannya di Chelsea.
Kontrak Eden Hazard dengan Chelsea sendiri akan berakhir pada Juni 2020. Artinya jika si pemain terus menolak memperpanjang kontrak, mereka harus menjualnya pada bursa transfer musim panas tahun depan. Jika tidak, Chelsea bisa kehilangan penyerang asal Belgia itu tanpa mendapatkan sepeser uang pun.
SKY SPORTS