Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Lawan Timnas U-19, Jepang Malah Senang Kalau GBK Malam Ini Penuh

image-gnews
Pesepak bola timnas Indonesia U-19 Egy Maulana (kanan) berebut bola dengan pesepak bola timnas Jepang U-19 Kawai Ayumu (kiri) dalam laga persahabatan di Stadion Utama Gelora Bung Karno (SUGBK), Senayan, Jakarta, 25 Maret 2018. ANTARA
Pesepak bola timnas Indonesia U-19 Egy Maulana (kanan) berebut bola dengan pesepak bola timnas Jepang U-19 Kawai Ayumu (kiri) dalam laga persahabatan di Stadion Utama Gelora Bung Karno (SUGBK), Senayan, Jakarta, 25 Maret 2018. ANTARA
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Tim nasional U-19 atau Timnas U-19 Indonesia dan Timnas U-19 Jepang sama-sama sudah mengantipasi banyaknya penonton yang akan datang di Stadion Utama Gelora Bung Karno (GBK), Jakarta pukul 19.30 WIB malam ini, Minggu 28 Oktober 2018.

Baca: Timnas U-19 Vs Jepang, Indra: Momentum Sumpah Pemuda

Pertandingan itu adalah salah satu partai babak perempat final Piala Konfederasi Sepak Bola Asia (AFC) U-19 atau Piala Asia U-19. Pemenangnya bukan hanya meraih tiket ke semifinal. Tapi, bisa lebih penting dari itu, yakni lolos ke putaran final Piala Dunia U-20 pada 2019.

Baca: Lawan Jepang Malam Ini, Pelatih Timnas U-19: Ibarat Partai Final

Pelatih Timnas U-19 Indonesia, Indra Sjafri, mengatakan harapannya agar suporter mereka memberikan dukungan secara positif di Stadion Utama Gelora Bung Karno malam nanti.

Baca: Akan Nonton Timnas U-19 di TV, Presiden Jokowi: Harus Optimistis

"Saya berharap besok (hari ini) suporter yang memenuhi Stadion GBK memberikan dukungan yang santun, perlihatkan kultur bangsa. Jangan pressure untuk mengubah game plan kita," kata Indra Sjafri di situs berita resmi Persatuan Sepak Bola Seluruh Indonesia (PSSI), Minggu 28 Oktober 2018.

Sedangkan di situs berita AFC, Sabtu 27 Oktober 2018, Pelatih Jepang, Masanaga Kageyama, juga mengungkapkan antisipasi mengatasi tekanan penonton, terutama pendukung tuan rumah, yang diperkirakan memenuhi Stadion Utama Gelora Bung Karno malam ini.

Kageyama sudah menyiapkan timnya menghadapi tekanan penonton, bahkan kalau sampai terjadi adu penalti.   

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Setelah meraih kemenangan beruntun dalam fase grup di Stadion Pakansari, Bogor, Kageyama mengatakan suasana di Stadion Utama Gelora Bung Karno malam ini akan memberikan tantangan baru buat mereka. Hal ini, terutama karena mereka harus menghadapi tuan rumah.

Kageyama memprediksi penonton –yang tentu saja sebagian besar adalah pendukung tuan rumah- di Stadion Utama Gelora Bung Karno malam ini minimal mencapai 50 ribu orang, dari kapasitas 75 ribu.

“Sejauh yang saya pahami tentang stadion ini, kalau penuh adalah 75 ribu. Itu berarti 50 ribu belum cukup,” kata Kageyama dengan nada bergurau.

“Sebagian dari pemain kami sudah mendapat pengalaman bermain di divisi tertinggi dari kompetisi profesional Jepang. Mereka berpengalaman tampil di depan empat ribu atau lima ribu orang. Tapi, ini benar-benar pengalaman pertama tampil di depan penonton di kandang lawan yang punya stadion dengan kapasitas jauh lebih besar,” jelas Kageyama.

“Tentu saja akan ada sejumlah tekanan dan stres yang dialami pemain kami. Tapi, itu adalah hal normal. Jika mereka ingin menjadi pemain nasional dan internasional pada masa depan, ini adalah pengalaman sangat berharga dan sangat mereka butuhkan,” Kageyama melanjutkan.

Baca: Pelatih Jepang Sebut Timnas U-19 Indonesia Sebagai Tim Tangguh

“Kami ingin tampil di hadapan penonton yang memenuhi stadion. Kami seharusnya menikmati peluang bermain dalam atmosfir seperti ini,” Kageyama menambahkan.

PSSI | AFC

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Mengenal Kento Momota, Pebulu Tangkis Jepang yang Pensiun Usia 29 Tahun

8 jam lalu

Tunggal putra Jepang Kento Momota saat ditemui di mixed zone Indonesia Open 2023, Selasa, 13 Juni 2023. TEMPO/Randy
Mengenal Kento Momota, Pebulu Tangkis Jepang yang Pensiun Usia 29 Tahun

Pebulu tangkis Jepang yang juga dunia dua kali Kento Momota mengumumkan pensiun


Bikin Turis Indonesia Dikecam, Ini yang Perlu Diketahui dari Pohon Sakura di Jepang

19 jam lalu

Orang-orang menikmati bunga sakura di Tokyo, Jepang, 20 Maret 2023. REUTERS/Androniki Christodoulou
Bikin Turis Indonesia Dikecam, Ini yang Perlu Diketahui dari Pohon Sakura di Jepang

Perilaku sekelompok turis asal Indonesia di Jepang mengundang kecaman luas gara-gara perilakunya terhadap bunga sakura yang sedang bermekaran.


Viral WNI Rusak Pohon Sakura di Jepang, Kemenparekraf Ingatkan Wisatawan Harus Bertanggung Jawab

2 hari lalu

Ilustrasi video viral. shutterstock.com
Viral WNI Rusak Pohon Sakura di Jepang, Kemenparekraf Ingatkan Wisatawan Harus Bertanggung Jawab

Kemenparekraf angkat bicara soal video viral perusakan pohon sakura oleh WNI.


Hasil Piala Asia U-23 2024: Laga Australia vs Yordania Berakhir Imbang 0-0

4 hari lalu

Laga pembukaan Piala Asia U-23 2024 antara Australia U-23 vs Yordania U-23 berakhir imbang tanpa gol di Doha, Qatar pada Senin (15/4/2024). ANTARA/HO-AFC.
Hasil Piala Asia U-23 2024: Laga Australia vs Yordania Berakhir Imbang 0-0

Laga pembuka Piala Asia U-23 2024 antara Australia melawan Yordania berakhir imbang tanpa gol.


Turis Thailand Dikritik karena Tulis Nama dan Ungkapan Cinta di Jembatan Jepang

4 hari lalu

Jalan Nakamise menuju kuil Senso-ji di distrik Asakusa, tempat wisata populer, di tengah pandemi penyakit virus corona (COVID-19), di Tokyo, Jepang, 24 Desember 2021. REUTERS/Issei Kato
Turis Thailand Dikritik karena Tulis Nama dan Ungkapan Cinta di Jembatan Jepang

Perilaku pasangan tersebut yang merusak properti publik di Jepang dianggap mencemarkan nama baik Thailand.


Viral Diduga Turis Indonesia Rusak Pohon Sakura di Jepang, Ketahui Etika Menikmati Hanami

4 hari lalu

Pengunjung menikmati keindahan bunga sakura yang bermekaran di tengah pandemi COVID-19 di Taman Ueno di Tokyo, Jepang 30 Maret 2022. REUTERS/Issei Kato
Viral Diduga Turis Indonesia Rusak Pohon Sakura di Jepang, Ketahui Etika Menikmati Hanami

Jika ingin melihat sakura mekar di Jepang dan menikmati keindahannya, silakan melakukannya secara bertanggung jawab dan ikuti aturannya.


Video Viral WNI di Jepang Minta Bantuan Dana untuk Operasi

9 hari lalu

Kantor Kementerian Luar Negeri RI di Jln. Pejambon, Jakarta. Sumber: Suci Sekar/Tempo
Video Viral WNI di Jepang Minta Bantuan Dana untuk Operasi

Kementerian Luar Negeri RI memastikan telah menangani kasus video viral WNI di Jepang yang meminta bantuan untuk biaya operasi.


Toilet Umum di Tokyo jadi Atraksi Wisata, Turis Rela Bayar Rp519 ribu untuk Ikut Tur

12 hari lalu

Seorang peserta melihat-lihat toilet umum yang didesain ulang sebagai bagian dari proyek untuk mengubah toilet umum menjadi toilet yang dapat digunakan dengan nyaman oleh semua orang, selama Tur Antar-Jemput Toilet Tokyo, di kawasan Shibuya, di Tokyo, Jepang 4 April 2024. REUTERS /Kim Kyung-Hoon
Toilet Umum di Tokyo jadi Atraksi Wisata, Turis Rela Bayar Rp519 ribu untuk Ikut Tur

Satu perjalanan, peserta akan diajak mengunjungi delapan atau sembilan toilet umum di Tokyo dengan menggunakan mobil.


Menilik Jembatan Gantung Akashi Kaikyo di Jepang yang Beroperasi Sejak 26 Tahun Silam

12 hari lalu

Akashi Kaikyo Bridge mempunyai Ketinggian 298,3M, berada di atas Selat Akashi dan menghubungkan kota Kobe di Pulau Honshu sampai Iwaya di Pulau Awaji. Jembatan ini adalah jembatan terpanjang di dunia kategori jembatan gantung, dengan rentang pusat 1.991 meter. panoramio.com
Menilik Jembatan Gantung Akashi Kaikyo di Jepang yang Beroperasi Sejak 26 Tahun Silam

Genap berusia 26 tahun, inilah fakta-fakta jembatan gantung cantik Akashi Kaikyo di Jepang, termasuk tahan gempa bumi hingga 8,5 SR.


AS, Filipina dan Jepang akan Bahas Laut Cina Selatan pada KTT Trilateral

14 hari lalu

Kapal militer Tiongkok beroperasi di Whitsun Reef di Laut Cina Selatan, 2 Desember 2023. Penjaga Pantai Filipina/Handout via REUTERS.
AS, Filipina dan Jepang akan Bahas Laut Cina Selatan pada KTT Trilateral

Pembahasan di KTT trilateral antara Amerika Serikat, Filipina dan Jepang pekan depan akan mencakup Laut Cina Selatan.