TEMPO.CO, Jakarta - Timnas Indonesia akhirnya memanggil pemain sayap Andik Vermansyah untuk mengikuti pemusatan latihan menjelang Piala AFF 2018. Andik dipanggil untuk mengantisipasi masalah hukum yang menjerat Saddil Ramdani.
Dilansir laman resmi PSSI, Andik rencananya akan bergabung pada Sabtu pagi besok. Pemain yang kini merumput bersama klub Kedah FA itu rencananya langsung bergabung untuk berlatih bersama pemain lainnya di Stadion Wibawa Mukti, Cikarang usai mendarat di Jakarta.
"Kami memanggil Andik Vermansah untuk ikut latihan. Andik pemain yang berpengalaman dan bisa membantu tim untuk meraih hasil terbaik nanti di Piala AFF 2018," kata Bima Sakti.
PSSI juga menyatakan Saddil Ramdani dijadwalkan tiba di Jakarta pada Sabtu besok. Namun, hingga malam ini Saddil dikabarkan masih mendekam di Polres Lamongan karena diduga melakukan penganiayaan terhadap mantan kekasuhanya, Anugrah Sekar Larasati.
Sebelumnya Persela Lamongan menyatakan pihaknya akan mengajukan penangguhan penahanan terhadap Saddil ke Polres Lamongan. Chief Executive Officer Persela Lamongan Yuhronur Efendi juga menyatakan bahwa mereka tengah mengupayakan kasus yang menimpa Saddil Ramdani tidak diselesaikan di ranah hukum. Ia ingin kedua belah pihak mencari solusi terbaik dengan menyelesaikan persoalan secara kekeluargaan.
Saddil dikabarkan ditahan oleh Polres Lamongan sejak Rabu 31 Oktober kemarin. Dia dilaporkan Sekar setelah keduanya terlibat percekcokan di mess pemain Persela.
Akibat kasus itu, Saddil Ramdani pun batal memenuhi panggilan Timnas Indonesia yang menggelar pemusatan latihan sejak Kamis kemarin. Nasib Saddil untuk membela skuad Garuda di Piala AFF 2018 pun masih menjadi tanda tanya. Nama Andik Vermansyah sendiri sebelumnya tak masuk ke dalam daftar 23 pemain yang dipanggil Timnas Indonesia besutan Bima Sakti.
PSSI| ANTARA