TEMPO.CO, Jakarta - Arsenal akan menghadapi ujian berat ketika menjamu Liverpool di Stadion Emirates pada laga Liga Inggris Ahad dini hari nanti. Lini depan Arsenal harus menghadapi salah satu tim dengan lini belakang terbaik di Liga Inggris saat ini.
Di Liga Inggris, gawang Liverpool tercatat baru kebobolan 4 gol dalam 10 laga. Penjaga gawang Alisson Becker mencatatkan tak kebobolan dalam 6 laga sejauh ini.
Yang menarik, secara statistik, lini belakang Liverpool sebenarnya tak banyak melakukan intersepsi, blok, intersepsi, duel udara ataupun jegalan. Berdasarkan statistik dari laman resmi Liga Inggris, para pemain belakang Liverpool bahkan tak masuk ke dalam jajaran 10 besar dalam kategori-kategori tersebut.
Misalnya soal blok. Bek Virgil van Dijk tercatat yang paling banyak melakukan blok terhadap tendangan lawan dengan 7 blok dari 10 laga. Itu pun dia hanya menempati posisi ke-16 sebagai pemain dengan blok terbanyak di Liga Inggris musim ini. Total, dari semua pemain, Liverpool hanya melakukan 25 kali blok terhadap tendangan lawan.
Soal duel di udara pun demikian, Van Dijk menjadi pemain Liverpool yang paling banyak memenangkan duel udara dengan catatn 38 kali. Lagi-lagi, dia hanya menduduki posisi ke-16.
Dari sisi tim, Liverpool tercatat sebagai tim kedua yang paling sedikit dalam hal membiarkan lawan melancarkan tembakan. Menurut laman whoscored, Liverpool hanya menerima 7,4 tembakan ke arah gawang per pertandingan atau kedua terbaik di bawah Manchester City yang mencatatkan angka 6,2. Bandingkan dengan Arsenal yang membiarkan lawan melakukan 11.1 tembakan per pertandingan.
Melihat data tersebut, Liverpool artinya tak banyak mendapatkan ancaman berarti di area pertahanannya sendiri. Permainan Gengen Pressing yang diterapkan oleh Jurgen Klopp membuat serangan lawan kerap mentah di tengah bahkan sejak area pertahanan lawan.
Para pemain Liverpool mampu dengan cepat memberi tekanan kepada pemain lawan yang membawa bola sehingga mereka melakukan kesalahan sendiri atau pun kehilangan bola.
Penguasaan bola yang dominan juga membuat lini pertahanan Liverpool sedikit menerima ancaman. Liverpool rata-rata menguasai bola hingga 56 persen dalam setiap pertandingan di Liga Inggris musim ini.
Sedangkan performa Arsenal lini serang Arsenal sendiri sebenarnya tak terlalu istimewa. Meskipun saat ini mereka mampu mencetak 24 gol ke gawang lawan, lebih banyak 4 gol dari Liverpool, namun hanya 2 gol yang bersarang ke tim papan atas Liga Inggris.
Moncernya performa Pierre-Emerick Aubameyang yang sudah mencetak 7 gol dan memimpin daftar pencetak gol terbanyak Liga Inggris tak lepas dari apiknya performa Hector Bellerin sebagai bek sayap yang rajin membantu serangan. Bellerin tercatat sebagai pemberi assist terbanyak Arsenal saat ini dengan 4 assist.
Namun sayangnya Bellerin masih diragukan tampil pada laga melawan Liverpool. Bek asal Spanyol tersebut dikabarkan masih harus menunggu pemeriksaan terakhir karena mengalami cedera otot paha.
Apalagi di lini tengah Arsenal tak banyak memiliki gelandang petarung untuk merebut bola dari kaki pemain Liverpool. Otomatis hanya Granit Xhaka yang bisa diandalkan untuk bertarung dengan trio Fabinho, James Milner dan Adam Lallana yang mungkin diturunkan Jurgen Klopp. Sementara Mesut Ozil dan Henrikh Mkhitaryan lebih dikenal sebagai gelandang elegan yang lebih banyak berperan ketika bola sudah berada dalam penguasaan Arsenal.
Tak heran jika kemudian banyak pihak lebih menjagokan Liverpool menjadi pemenang laga dini hari nanti. Michael Owen misalnya, memprediksi Liverpool akan menang dengan skor 3-1 untuk laga itu.
Laga Arsenal vs Liverpool akan tersaji pada Ahad dini hari pukul 00.30 WIB dan disiarkan secara langsung oleh RCTI dan beIN Sports 1.
PREMIER LEAGUE| WHO SCORED| METRO