Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Andik Vermansah: Memori Tendangan Kanon di Piala AFF

image-gnews
Pemain Timnas Indonesia Andik Vermansah (tengah) dihadang dua pemain Brunie dalam pertandingan final Piala Hassanal Bolkiah di Bandar Seri Begawan, Brunei, Juma (9/3). REUTERS/Ahim Rani
Pemain Timnas Indonesia Andik Vermansah (tengah) dihadang dua pemain Brunie dalam pertandingan final Piala Hassanal Bolkiah di Bandar Seri Begawan, Brunei, Juma (9/3). REUTERS/Ahim Rani
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Andik Vermansah akhirnya kembali tampil di Piala AFF pada pergelaran 2018 ini. Sebelumnya, Pelatih Tim Indonesia, Bima Sakti, mencoret nama Andik dari 23 pemain yang akan tampil dalam Piala Federasi Sepak Bola Asia Tenggara (AFF) tahun ini tersebut.

Tapi, karena ada persoalan hukum yang dialami pemain sayap Persela Lamongan, Saddil Ramdani, Bima terpaksa mencoret Saddil dari skuad tim nasional Piala AFF 2018 dan menggantikannya dengan Andik Vermansyah.

Andik yang kini membela klub Kedah di Liga Malaysia punya kenangan manis di Piala AFF. Ketika membela tim Indonesia asuhan pelatih Nilmaizar pada Piala AFF 2012, mantan pemain Persebaya Subaya ini melepaskan tendangan keras dari jarak jauh sekitar  40 kilometer yang berhasil membobol gawang Singapura.

Tendangan Andi tersebut merupakan salah satu gol yang istimewa dan terbaik dalam sejarah Piala AFF. Golnya itu juga masuk dalam 10 aksi pemain Asia yang pantas dilihat pilihan media olahraga terkemuka di dunia, ESPN Soccernet.

Tembakan spektakuler Andik itu cukup menghibur di tengah prestasi tim Indonesia yang mengecewakan di Piala AFF 2012, yaitu tersingkir pada fase grup, dan ketika PSSI sedang dilanda konflik antara pendukung Liga Super Indonesia (LSI) dan penyokong Liga Primer  (LPI).

Dua tahun berikutnya, Andi tak masuk pilihan pelatih asal Austria, Alfred Riedl, yang kali ini gagal karena timnya tersingkir pada fase grup Piala AFF 2014.

Nama Andik kemudian masuk dalam skuad Timnas di Piala AFF 2016 asuhan pelatih Alfred Riedl, yang berhasil menembus final sebelum dikalahkan Thailand dalam laga tandang dan kandang.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Sekarang untuk ketiga kali Andik akan tampil di Piala AFF pada usia yang tergolong periode emas untuk seorang pemain sepak bola, yaitu 26 tahun.

Skuad Garuda dijadwalkan bertemu tuan rumah Singapura pada Jumat, 9 November 2018, di Stadion Nasional Singapura. Ini adalah laga perdana kedua tim di Grup B, Piala AFF Suzuki 2018.

Bima Sakti dalam latihan di Singapura, Rabu, mengatakan sektor sayap akan menjadi andalan serangan Indonesia.

"Sayap kami semua bagus ya, kita punya empat sayap yang sudah siap semua, ada Andik, Riko (Simanjutak), Febri (Hariyadi), dan Irfan (Jaya). Jadi tergantung lihat besok kondisinya bagaimana kita akan menurunkan siapa yang jadi starter,” kata Bima di situs Persatuan Sepak Bola Seluruh Indonesia, pssi.org.  

Sedangkan Andik ingin mengulang sukses dengan meraih kemenangan atas Singapura. Apalagi dalam dua kali pertemuan dengan Singapura di Piala AFF, Andik selalu mencetak gol.

"Kami sudah siap melawan Singapura. Siapa pun yang diturunkan pelatih kami tidak masalah. Yang penting Indonesia meraih kemenangan atas tuan rumah. Kami juga yakin suporter Indonesia juga akan banyak hadir di Stadion Nasional untuk memberikan dukungan penuh kepada kami," kata Andik menyambut penampilan perdana Indonesia pada Piala AFF 2018 ini.

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Bandara Changi di Singapura Dinilai Terbaik untuk Layanan Imigrasi

2 jam lalu

The Wonderfall, kanvas digital setinggi 14-meter yang terletak di tengah taman vertikal, di Terminal 2 Bandara Changi Singapura. (dok. Changi Aiport Group)
Bandara Changi di Singapura Dinilai Terbaik untuk Layanan Imigrasi

Bandara Changi menawarkan check-in dan registrasi masuk otomatis, sistem otentikasi biometrik, dan kecerdasan buatan untuk mengangkut bagasi.


Piala Asia U-23: Hadapi Korea Selatan, Shin Tae-yong Nilai Timnas Indonesia U-23 Lebih Diuntungkan

3 jam lalu

Shin Tae-yong memimpin latihan Timnas U-23 Indonesia di Dubai pada Selasa, 2 April 2024. PSSI
Piala Asia U-23: Hadapi Korea Selatan, Shin Tae-yong Nilai Timnas Indonesia U-23 Lebih Diuntungkan

Shin Tae-yong mengungkapkan ada dua faktor Timnas Indonesia U-23 lebih diuntungkan ketimbang Korea Selatan jelang perempat final Piala Asia U-23 2024.


Airlangga Bertemu Menlu Singapura, Bahas Kerja Sama Energi Hijau hingga Data Center di IKN

4 jam lalu

Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Airlangga Hartarto saat menerima kunjungan Duta Besar Singapura untuk Indonesia Kwok Fook Seng.
Airlangga Bertemu Menlu Singapura, Bahas Kerja Sama Energi Hijau hingga Data Center di IKN

Airlangga Hartarto optimistis hubungan ekonomi kedua negara terus terjalin kuat.


Duel Indonesia vs Korea Selatan di Perempat Final Piala Asia U-23 2024, Apa Misi Shin Tae-yong?

6 jam lalu

Pelatih timnas U-23 Indonesia, Shin Tae-yong. Kredit: Tim Media PSSI
Duel Indonesia vs Korea Selatan di Perempat Final Piala Asia U-23 2024, Apa Misi Shin Tae-yong?

Pelatih Timnas Indonesia U-23, Shin Tae-yong, tidak mengusung misi khusus menghadapi Korea Selatan, pada perempat final Piala Asia U-23 2024.


5 Pemain Korea Selatan yang Bisa Rusak Pertahanan Timnas Indonesia U-23 di Perempat Final Piala Asia U-23 2024

7 jam lalu

Para pemain Korea Selatan berselebrasi usai mencetak gol ke gawang Jepang di Piala Asia U-23 2024. Twitter @afcasiancup.
5 Pemain Korea Selatan yang Bisa Rusak Pertahanan Timnas Indonesia U-23 di Perempat Final Piala Asia U-23 2024

Simak lima pemain Korea Selatan yang harus diwaspadai timnas Indonesia U-23 di perempat final Piala Asia U-23 2024.


Belum Pernah Dapat Trofi Sejak Latih Timnas Indonesia pada 2020, Apa Prestasi STY?

7 jam lalu

Pelatih timnas Indonesia, Shin Tae-yong memimpin latihan perdana Timnas Indonesia setibanya di Hanoi, Vietnam pada Sabtu malam, 23 Maret 2024. PSSI
Belum Pernah Dapat Trofi Sejak Latih Timnas Indonesia pada 2020, Apa Prestasi STY?

Pelatih timnas Indonesia Shin Tae-yong, yang akrab disapa STY pernah dua kali membawa Skuad Garuda ke final Piala AFF 2020 dan 2022.


Prabowo Terima Kunjungan Menlu Singapura, Bahas Pertahanan dan Energi

8 jam lalu

Menteri Pertahanan RI Prabowo Subianto (kiri) menyambut kedatangan Menteri Luar Negeri Singapura Vivian Balakhrisnan (kanan) di Kantor Kementerian Pertahanan RI, Jakarta, Selasa 23 April 2024. ANTARA/HO-Biro Humas Setjen Kemhan RI.
Prabowo Terima Kunjungan Menlu Singapura, Bahas Pertahanan dan Energi

Prabowo, yang merupakan Presiden terpilih, dan Vivian membahas keberlanjutan kerja sama pertahanan di antara kedua negara.


Timnas U-23 Indonesia vs Korea Selatan: Shin Tae-yong Janji Persiapkan Tim dengan Baik

19 jam lalu

Pelatih timnas U-23 Indonesia, Shin Tae-yong. Kredit: Tim Media PSSI
Timnas U-23 Indonesia vs Korea Selatan: Shin Tae-yong Janji Persiapkan Tim dengan Baik

Shin Tae-yong akan mempersiapkan rencana untuk pertandingan timnas U-23 Indonesia vs Korea Selatan di perempat final Piala Asia U-23 2024.


Rizky Ridho Belum Puas Timnas U-23 Indonesia Lolos ke Perempat Final Piala Asia U-23 2024

20 jam lalu

Pemain timnas Indonesia Rizky Ridho (tengah), Rafael Struick dan Witan Sulaeman. REUTERS/Ibraheem Al Omari
Rizky Ridho Belum Puas Timnas U-23 Indonesia Lolos ke Perempat Final Piala Asia U-23 2024

Rizky Ridho dan para pemain timnas U-23 Indonesia akan berjuang keras mengalahkan Korea Selatan di perempat final Piala Asia U-23 2024.


Timnas U-23 Indonesia vs Korea Selatan: Absennya Nathan Tjoe-A-On Buat Kekuatan Skuad Garuda Pincang?

23 jam lalu

Pemain Timnas Indonesia Nathan Tjoe-A-On. Instagram
Timnas U-23 Indonesia vs Korea Selatan: Absennya Nathan Tjoe-A-On Buat Kekuatan Skuad Garuda Pincang?

Tampil sebagai gelandang selama fase grup Piala Asia U-23 2024, Nathan Tjoe-A-On berperan penting membawa timnas U-23 Indonesia lolos perempat final.