TEMPO.CO, Jakarta - Bhayangkara FC menjamu PSM Makassar di pekan ke-33 Liga 1 pada Senin, 3 Desember 2018. Laga ini menjadi bagian dari penentuan gelar juara bagi PSM Makassar maupun Persija Jakarta. Maklum, PSM dan Persija kini bersaing ketat di papan atas klasemen sementara, dan tak bisa dikejar lagi oleh tim lain.
Kapten Bhayangkara FC, Indra Kahfi, mengatakan tak maun terpengaruh dengan persaingan perebutan gelar juara Liga 1 antara PSM Makassar dan Persija Jakarta. Pemain yang juga perwira polisi ini fokus terhadap timnya menyapu bersih dua sisa laga terakhir.
"Kami tak membantu PSM untuk juara atau pun membantu Persija juara. Kami ingin berdiri sendiri," kata Indra Kahfi dalam jumpa pers sebelum laga melawan PSM Makassar pada Ahad, 2 Desember 2018.
Ia mengatakan, laga melawan PSM Makassar wajib meraih poin penuh. Sebab, hasil itu menentukan posisi timnya di akhir musim. Adapun peluang Bhayangkara FC yaitu finis di peringkat ketiga. Ini menyusul Persib Bandung, pesaing utamanya meraih hasil imbang 1-1 di kandang Persela Lamongan. "Kami semua bakal all out, harus meraih poin maksimal," ujar dia.
Melawan PSM Makassar, Bhayangkara FC diuntungkan bermain di kandang, Stadion PTIK Jakarta. The Guardian, julukan Bhayangkara FC, mempunyai catatan bagus ketika bermain di rumah sendiri. Hanya sekali kalah ketika menjamu Persib Bandung pada awal November lalu dengan skor 1-2.
ADI WARSONO