TEMPO.CO, Jakarta - Pemain sayap Barcelona, Ousmane Dembele, membawa timnya meraih hasil imbang 1-1 kontra Tottenham Hotspur pada laga terakhir babak penyisihan Liga Champions Rabu dini hari nanti. Terlepas dari kontroversi sering telat saat sesi latihan, pemain muda asal Prancis itu dinilai mampu menunjukkan kualitasnya di lapangan.
Dembele membuka keunggulan Barcelona pada menit ketujuh. Sayangnya keunggulan Barcelona itu disamakan oleh Lucas Moura lima menit menjelang waktu normal berakhir.
Pelatih Barcelona, Ernesto Valverde, memuji performa Dembele. Dia pun enggan membahas soal sanksi yang akan diterima eks pemain Borussia Dortmund tersebut. Namun, dia memastikan bahwa Barcelona memiliki kode etik yang harus dipatuhi oleh setiap anggota tim.
"Dia mencetak gol yang hebat. Dia menunjukkan kalau dia adalah pembunuh berdarah dingin meskipun pada akhirnya dia tampak kelelahan," ujar Valverde dalam konferensi pers usai laga.
"Masalah internal harus diselesaikan secara internal.Kami adalah sebuah tim, kami semua mematuhi kode etik perilaku yang sama dan apa yang kami inginkan adalah sebuah kondisi agar tim bisa menjadi pemenang," ujarnya menanggapi pertanyaan soal sanksi yang akan diterima Dembele.
Dembele dikabarkan kembali berulah menjelang laga kontra Tottenham Hotspur. Pada sesi latihan awal pekan ini, dia dikabarkan telat hingga dua jam. Valverde pun membenarkan soal itu dan menyatakan bahwa itu bukan yang pertama kalinya dilakukan Dembele.
Masalah kerap telat berlatih itu memang sudah santer dikabarkan media-media Spanyol sejak awal musim. Ousmane Dembele dikabarkan keranjingan bermain game online sehingga kerap tidur larut malam. Alhasil, dia telat bangun pada pagi harinya dan kerap telat dalam sesi latihan bersama Barcelona.
MARCA
