TEMPO.CO, Jakarta - Unai Emery mendapatkan reaksi kurang menyenangkan saat Arsenal berhasil membungkam Fulham 4-1, Selasa malam kemarin. Sejumlah suporter Arsenal sempat menyoraki si pelatih saat laga masih berlangsung.
Kejadian itu terjadi tepatnya pada menit ke-75. Saat itu Emery memasukkan Aaron Ramsey untuk menggantikan Alexandre Lacazette.
Tak jelas kepada siapa sorakan itu ditujukan. Apakah kepada Emery atau kepada Aaron Ramsey yang disebut akan hengkang dari Emirates Stadium pada akhir musim ini.
Namun media-media Inggris menyebutkan bahwa sorakan itu ditujukan kepada Emery. Suporter tak puas karena Lacazette yang bermain apik dan sempat mencetak satu gol ditarik keluar.
Menanggapi masalah itu, Emery menyatakan bisa memahami ketidakpuasan para suporter Arsenal. Namun dia mengatakan terpaksa menarik seorang penyerang dan menggantikannya dengan seorang gelandang untuk membuat permainan timnya lebih seimbang.
"Saya memahami suporter. Secara taktik, kami berpikir itulah saatnya kami harus melakukan pergantian untuk lebih menyeimbangkan tim," ujarnya seusai pertandingan.
"Selain itu, kita semua tahu bahwa mereka memasukkan Jean Michael Seri dan saya membutuhkan pemain untuk mengawal dia, tak membiarkan dia menguasai bola dengan mudah."
"Aaron Ramsey bisa melakukan itu dan juga membantu kami saat menyerang dan mencetak gol. Itulah alasannya. Saya harus melakukan pekerjaan saya. Dan mungkin saja suporter memiliki opini yang berbeda secara taktik," kata Emery.
Kemenangan itu membuat Arsenal kembali ke jalur kemenangan. Pada laga sebelumnya, mereka ditekuk Liverpool dengan skor 5-1 dan ditahan imbang Brighton and Halve Albion 1-1.
Arsenal pun bisa sedikit bernapas lega karena mereka mampu menjaga jarak dengan Manchester United di klasemen Liga Inggris. Mereka kini kokoh berada di posisi kelima dengan perolehan 41 angka, unggul enam angka dari United yang baru akan melakoni partai pekan ke-21 pada Kamis dini hari nanti.
SKY SPORTS