TEMPO.CO, Jakarta - Manajer Pep Guardiola menolak pendapat timnya, Manchester City, bisa memenangi empat kompetisi yang mereka ikuti dalam musim ini.
Sebagai juara bertahan Liga Primer Inggris, Manchester City saat ini menempati urutan kedua klasemen sampai memasuki pekan ke-22 dan berjarak tujuh poin dari pemimpin klasemen, Liverpool.
Pada Piala Liga Inggris atau Carabao Cup, Manchester City mengalahkan Burton 9-0 pada pertemuan pertama babak semifinal. Dua kejuaraan lain yang masih diikuti City adalah Piala Asosiasi Sepak Bola Inggris (FA) dan Liga Champions Eropa.
Berbicara menjelang menjamu peringkat ke-11 liga, Wolverhampton Wanderers, di Stadion Etihad, Manchester, dinihari nanti, Selasa 15 Januari 2019, Pep Guardiola mengatakan ia tidak percaya para pemainnya bisa membawa City memenangi the quadruple itu. “Itu “gila”,” kata manajer pelatih asal Spanyol ini.
“Kami sudah selangkah lagi ke satu final. Tapi, fokus kami sekarang adalah satu pertandingan berikutnya. Kami tak berpikir tentang klasemen atau kejuaraan mana yang dipilih. Kami hanya melakukan apa yang harus dikerjakan,” Guardiola melanjutkan.
“Saya sudah belajar dari klub-klub besar. Saya berkebang di Barcelona, pergi ke Bayern Munich, dan melihat Real Madrid dan Manchester United, ketika saya muda,” ujar Guardiola.
“Saya melihat mereka bermain pada sebuay pertandingan seperti sedang liburan. Itulah yang saya pelajari dari akademi di Barcelona bahwa pada setiap pertandingan, anda harus berusaha menang,” jelas mantan pemain dan manajer Barcelona ini.
Setelah dikalahkan Crystal Palace dan Leicester, City bangkit kembali dengan mengalahkan Southampton dan rival mereka di Liga Primer, Liverpool.
Manchester City juga menggilas Rotherham dan Burton dalam Piala FA Cup dan Piala Carabao secara beruntun.
“Adalah penting kami menyikapi dua pertandingan secara serius,” kata Guardiola. “Mencetak tujuh dan sembilan gol karena kami bermain dengan serius. Menang akan membuat anda lebih percaya diri menghadapi pertandingan berikutnya.”
Kepercayaan diri memang dibutuhkan Manchester City untuk menahan agar Wolves jangan sampai membuat kejutan besar lagi, seperti yang mereka lakukan terhadap Liverpool pada Piala FA pekan lalu. Wolves juga mengalahkan Tottenham Hotspur dan Chelsea di liga musim dan mengimbangi Manchester City pada pertemuan pertama.
SKY SPORTS | SOCCERNET
