Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Ditetapkan Tersangka, Kuasa Hukum Vigit Waluyo Angkat Bicara

image-gnews
Vigit Waluyo. twitter.com
Vigit Waluyo. twitter.com
Iklan

TEMPO.CO, Surabaya - Kuasa hukum Vigit Waluyo, Mohammad Sholeh, akhirnya angkat bicara terkait penetapan tersangka kliennya oleh Satuan Tugas atau Satgas Antimafia Sepak Bola dalam kasus pengaturan skor di sepak bola Indonesia.

Menurut dia, kliennya tidak terlibat dalam pengaturan skor atau laga seperti yang dituduhkan Komisi Disiplin (Komdis) PSSI maupun Satgas. "Pak Vigit terakhir aktif di sepak bola akhir 2017," katanya setelah bertemu kliennya di Lapas Sidoarjo, Selasa, 15 Januari 2019.

Komdis PSSI telah memberikan sanksi berat kepada Vigit, yakni larangan beraktivitas di sepak bola nasional seumur hidup. Komdis menyatakan punya bukti-bukti kuat keterlibatan Vigit dalam pengaturan pertandingan di Liga 2.

Sholeh, yang juga kuasa hukum klub PS Mojokerto Putra (PSMP), mempertanyakan keputusan komdis dan Satgas. Di antaranya tuduhan bahwa kliennya menangani dan membiaya sejumlah klub serta punya akses masuk ruang ganti dan lorong pemain.

Di samping itu kliennya dituduh mengatur klub-klub yang akan lolos ke putaran berikutnya. "Di situ tidak disebutkan klub mana, di mana, dan saat pertandingan siapa lawan siapa," kata Sholeh.

Adapun terhadap tuduhan pengaturan skor, sejauh ini, dia mengklaim, tuduhan itu tidak ada buktinya. Menurut dia, kasus yang menyeret kliennya hanya didasarkan keterangan Mbah Putih atau Dwi Irianto, anggota Komdis PSSI.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

"Itu harus dibuktikan. Apakah Mbah Putih ada saksinya, kapan menerima uangnya, dalam rangka pertandingan apa," katanya. "Itu aneh bagaimana Pak Vigit tidak ada dalam kepengurusan klub, tiba-tiba untuk kepentingan apa menemui Mbah Puti."

Sebelumnya kepada Satgas, Mbah Putih mengakui mendapat aliran dana dari klub PS Mojokerto, Vigit Waluyo, sebesar Rp 115 juta untuk mempermudah jalan PSMP promosi dari Liga 3 ke Liga 2. "Faktanya PSMP tidak pernah ada di Liga 3."

Atas tuduhan-tuduhan tersebut, Sholeh menyarankan kliennya melakukan banding. "Beliau saya sarankan banding atas keputusan Komdis PSSI," katanya. Namun sejauh ini pihaknya belum menentukan langkah hukum selanjutnya.

NUR HADI

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


PSSI Jatuhkan Hukuman Denda buat Persiraja Banda Aceh karena Pengibaran Bendera Palestina oleh Suporter

29 hari lalu

Logo PSSI.
PSSI Jatuhkan Hukuman Denda buat Persiraja Banda Aceh karena Pengibaran Bendera Palestina oleh Suporter

Persiraja Banda Aceh mendapatkan sanksi berupa denda Rp 10 juta karena adanya pengibaran bendera Palestina ke lapangan oleh penonton usai laga Liga 2.


Klub Liga 2 yang Terlibat Match Fixing Gelontorkan Dana hingga Rp 800 Juta untuk Suap Wasit

52 hari lalu

Ketua Satgas Anti Mafia Bola juga Wakabareskrim Polri Irjen Asep Edi Suheri memberikan keterangan saat konferensi pers Satgas Anti Mafia Bola di Bareskrim, Mabes Polri, Jakarta, Kamis, 12 Oktober 2023. Dua tersangka, VW dan DR berperan sebagai penyuap wasit inisial M, E, R dan A. TEMPO/ Febri Angga Palguna
Klub Liga 2 yang Terlibat Match Fixing Gelontorkan Dana hingga Rp 800 Juta untuk Suap Wasit

Kepala Satgas Antimafia Bola Polri Asep Edi Suheri mengatakan ada kemungkinan dana untuk suap wasit lebih dari Rp 800 juta di kasus match fixing ini.


Persija Jakarta Didenda Rp 40 Juta dan Sanksi Pembatasan Penonton Imbas Kericuhan Melawan Persib Bandung di Liga 1

14 September 2023

Pesepak bola Persija Jakarta, Ryo Matsumura berebut bola dengan penjaga gawang Persib Bandung, Fitrul Dwi Rustapa dalam pertandingan BRI Liga 1 di Stadion Patriot Candrabhaga, Bekasi, Jawa Barat, Sabtu, 2 September 2023. Gol Persija Jakarta dicetak oleh Marko Simic dan gol Persib Bandung dicetak oleh David da Silva. TEMPO / Hilman Fathurrahman W
Persija Jakarta Didenda Rp 40 Juta dan Sanksi Pembatasan Penonton Imbas Kericuhan Melawan Persib Bandung di Liga 1

Hanif Sjahbandi dari Persija Jakarta dan Beckham Putra dari Persib Bandung juga mendapat hukuman dari Komdis PSSI.


Persija Jakarta Hadapi Madura United Tanpa Andritany Ardhiyasa, Thomas Doll: Kami Punya Cahya Supriadi

13 Agustus 2023

Kiper Persija Jakarta Andritany Ardhiyasa. ANTARA/Sigid Kurniawan
Persija Jakarta Hadapi Madura United Tanpa Andritany Ardhiyasa, Thomas Doll: Kami Punya Cahya Supriadi

Kiper Persija Jakarta, Andritany Ardhiyasa, menjalani sanksi larangan sekali bermain karena dijatuhi sanksi oleh Komdis PSSI.


Bonek Masuk Stadion di Pertandingan Liga 1, Komdis PSSI Denda Persija Jakarta dan Persebaya Surabaya Rp 25 Juta

3 Agustus 2023

Kelompok suporter Persebaya Surabaya, Bonek Mania sedang diamankan pihak kepolisian yang berjaga jelang laga Liga 1 Persija vs Persebaya di Stadion Gelora Bung Karno, Senayan, Jakarta Pusat, Minggu, 30 Juli 2023. TEMPO/Randy
Bonek Masuk Stadion di Pertandingan Liga 1, Komdis PSSI Denda Persija Jakarta dan Persebaya Surabaya Rp 25 Juta

Ini merupakan denda kedua yang diterima Persebaya Surabaya imbas kehadiran Bonek datang ke stadion tim lawan saat pertandingan Liga 1.


Komdis PSSI Jatuhkan Sanksi buat 2 Pemain PSIS Semarang, Boubakary Diarra dan Carlos Fortes

27 Juli 2023

Pesepak bola PSIS Semarang Carlos Fortes (kiri) bersama rekannya Gali Freitas (kanan) melakukan selebrasi seusai mencetak gol ke gawang Persebaya Surabaya dalam pertandingan BRI Liga 1 di Stadion Jatidiri, Semarang, Jawa Tengah, Ahad, 16 Juli 2023. PSIS Semarang mengalahkan Persebaya Surabaya dengan skor 2-0. ANTARA/Aji Styawan
Komdis PSSI Jatuhkan Sanksi buat 2 Pemain PSIS Semarang, Boubakary Diarra dan Carlos Fortes

Komdis PSSI menjatuhkan hukuman larangan bermain dan denda kepada dua pemain PSIS Semarang, Boubakary Diarra dan Carlos Fortes.


Erick Thohir Tanggapi Keluhan Persebaya Soal Sanksi Komdis dan Bicara Upaya Perbaikan Wasit

23 Juli 2023

Ketua Umum PSSI Erick Thohir didampingi pelatih Indra Sjafri saat meninjau seleksi timnas U-17 Indonesia di Persija Training Ground, Nirwana Park, Kelurahan Bojongsari Baru, Kecamatan Bojongsari, Kota Depok, Jawa Barat, Sabtu, 22 Juli 2023. TEMPO/Ricky Juliansyah
Erick Thohir Tanggapi Keluhan Persebaya Soal Sanksi Komdis dan Bicara Upaya Perbaikan Wasit

Simak pernyataan Erick Thohir saat menanggapi keluhan terbaru soal suporter dan soal sorotan atas wasit Liga 1.


Komdis PSSI Jatuhkan 6 Hukuman di Pekan Perdana Liga 1 2023-2024, Dewa United Terbanyak

12 Juli 2023

Logo PSSI.
Komdis PSSI Jatuhkan 6 Hukuman di Pekan Perdana Liga 1 2023-2024, Dewa United Terbanyak

Dewa United mendapat dua hukuman dari Komdis PSSI dalam laga kontra Arema FC pada pekan perdana Liga 1 2023-2024.


Erick Thohir Sebut Didukung Jokowi untuk Berantas Mafia Pengaturan Skor Sepak Bola, Bagaimana Modusnya?

3 Mei 2023

Ketua Umum PSSI, Erick Thohir. (pssi.org)
Erick Thohir Sebut Didukung Jokowi untuk Berantas Mafia Pengaturan Skor Sepak Bola, Bagaimana Modusnya?

Pengaturan skor merupakan jenis tindak kriminal di pertandingan sepak bola siap diberantas Ketua Umum PSSI Erick Thohir. Seperti apa modusnya?


Apa Tugas Panpel Pertandingan Sepak Bola?

6 Oktober 2022

Ketua Panpel Arema FC Abdul Haris. Foto : Arema FC
Apa Tugas Panpel Pertandingan Sepak Bola?

Panitia pelaksana pertandingan atau panpel merupakan rantai terpenting dalam jalannya suatu pertandingan. Apa saja tugasnya?