TEMPO.CO, Yogyakarta - Pelatih Barito Putera Jacksen F. Tiago sempat disebut-sebut layak untuk kembali menjadi pelatih tim nasional Indonesia menggantikan Bima Sakti. Menanggapi pandangan tersebut, pelatih asal Brasil itu menyatakan tak berminat.
"Saya sudah lunas, sudah tuntas, sudah pernah merasakan melatih timnas, sekarang ambisi saya bukan itu (melatih timnas)," ujar Jacksen ditemui di Yogyakarta, Rabu 30 Januari 2019.
Mantan pelatih Persipura, Persebaya, dan Mitra Kukar itu sebelumnya sempat melatih Timnas Garuda pada 2013 silam. Menurut pria yang sudah 25 tahun berkecimpung dalam sepakbola Indonesiau, baik sebagai pemain maupun pelatith, pengalaman sekali menangani timnas sudah lebih dari cukup. "Saya sudah tidak punya hutang, sekarang mimpi saya membesarkan Barito," ujarnya.
Jacksen sendiri terikat kontrak selama tiga musim dengan Barito dan ia berniat menuntaskan pekerjaannya dengan baik. "Saya saat ini ingin lebih banyak mengorbitkan pemain muda di Barito, saya ingin membuat Barito menjadi klub besar yang disegani dalam sepakbola Indonesia," ujarnya.
Sebelumnya mantan penyerang tim nasional Indonesia, Samsul Arif Munif, sempat menyebut Jacksen sosok yang pantas menjadi pelatih timnas menggantikan Bima Sakti selain Simon McMenemy (pelatih Bhayangkara FC). Namun Jacksen bersikukuh tak tertarik meski hanya sebagai caretaker atau pelatih sementara. "Mungkin ada yang ingin lebih lama menjadi pelatih timnas, tapi buat saya sekali saja sudah lebih dari cukup," ujar pelatih Barito Putera ini.
PRIBADI WICAKSONO