TEMPO.CO, Jakarta - Chelsea akan menghadapi Huddersfield Town pada laga lanjutan Liga Inggris Sabtu malam nanti. Manajer Maurizio Sarri berkeras tak akan mengubah gaya permainan timnya meskipun dalam dua laga terakhir mereka menelan kekalahan.
Chelsea dikalahkan oleh Bournemouth dengan skor 0-4 pada laga Kamis kemarin. Sebelumnya mereka juga bertekuk lutut 0-2 dari Arsenal.
Sarri menerapkan pola permainan 4-3-3 dengan Jorginho sebagai gelandang bertahan. Dia justru mendorong N'Golo Kante lebih ke depan sebagai gelandang kanan. Padahal Kante diakui sebagai salah satu gelandang bertahan terbaik di Liga Inggris saat ini.
Dia dianggap sebagai salah satu kunci sukses Leicester City meraih gelar juara Liga Inggris pada musim 2015-2016. Setahun berselang, duetnya bersama Nemanja Matic membawa Chelsea meraih gelar yang sama di bawah asuhan Antonio Conte.
Ketidakhadiran Kante sebagai gelandang bertahan membuat lini belakang Chelsea lemah musim ini. Dalam 10 laga terakhir, gawang Chelsea telah kebobolan 11 kali dan hanya mencatatkan tiga kali clean sheet.
Meskipun demikian, Sarri berkeras tak akan mau mengubah skema permainan skuadnya pada laga melawan Huddersfield. Dia berkeras Chelsea hanya butuh waktu untuk bermain sesuai dengan keinginannya.
"Kenapa? Saya ingin semuanya berjalan dengan baik bermain dengan rencana A," ujarnya saat ditanya apakah dia akan mengubah skema permainan Chelsea.
"Saya tak mau mengubah sesuatu yang saat ini tampak tak berjalan dengan baik. Saya ingin melihat sepak bola saya berjalan baik. Setelah itu kami akan mengubah sesuatu."
"Semua orang sepuluh tahun lalu bahwa Barcelona memenangkan segalanya karena mereka memainkan gaya mereka dengan sangat baik. Jadi, hal pertama adalah saya ingin gaya saya berjalan dengan baik."
Sarri menganggap kondisi Chelsea saat ini sama seperti ketika tim-tim lainnya melakukan perubahan di bawah manajer baru. Kesuksesan seperti yang dialami Tottenham, Liverpool dan Manchester City, menurut dia, adalah buah dari kesabaran.
"Saya ingin mengingat bahwa dalam musim pertamanya Liverpool di bawah Klopp berada di papan tengah. Situasi di Inggris sangat jelas. Akan ada tiga tim yang berada di atas tim-tim lainnya."
"Pochettino tiba lima tahun lalu, Klopp empat tahun lalu dan Guardiola tiga tahun lalu. Sepak bola Inggris berada di tangan tim-tim ini karena mereka sangat sabat. Jadi kami harus mengganti mentalitas tim."
Laga kontra Huddersfield malam nanti sangat penting bagi Sarri karena Chelsea terancam akan kembali melorot di klasemen Liga Inggris. Saat ini mereka berada di posisi kelima klasemen, tersalip oleh Arsenal yang sama-sama mengumpulkan 47 angka dari 24 laga.
Jika kembali kalah, Chelsea akan tersalip oleh Manchester United yang kini berada di posisi keenam dengan 45 angka. Manchester United sendiri akan menghadapi Leicester City pada Ahad besok.
Laga Liga Inggris antara Chelsea vs Huddersfield Town akan berlangsung pada Sabtu malam ini pukul 22.00 WIB dan disiarkan secara langsung oleh MNC TV dan beIN Sports 1.
SKY SPORTS
