TEMPO.CO, Jakarta - Pelatih PSG, Thomas Tuchel, mengatakan kepada Kylian Mbappe untuk berfokus kepada hal maksimal yang bisa dilakukannya melawan Manchester United pada pertemuan pertama babak 16 besar Liga Champions di Old Trafford, Rabu, 13 Februari 2019, dan tak mencoba mengambil tanggung jawab yang ditinggalkan Neymar karena cedera.
Neymar, bintang PSG dari Brasil itu akan absen dari dua pertandingan melawan MU dalam babak 16 besar Liga Champions karena cedera kaki. Neymar biasanya meluncurkan umpan-umpan akurat kepada rekannya di mulut gawang lawan.
Tuchel mengingikan pahlawan muda Prancis di Piala Dunia 2018, Mbappe, tetap melanjutkan aksinya yang utama, yaitu mencetak gol.
“Saya biasanya memainkan Kylian untuk menjadi eksekutor, ketika ia pada garis terakhir untuk menyerang pertahanan lawan,” pelatih asal Jerman dan mantan arsitek Borussia Dortmund itu.
“Ia sangat berbahaya karena kecepatan dan rasa laparnya untuk mencetak gol. Saya tak ingin ia mengambil tanggung jawab Neymar untuk mengirim umpan dan terus menguasai bola dalam beberapa meter terakhir,” kata Tuchel lagi.
“Kami punya pemain-pemain yang bisa melakukan hal itu, pemain yang bisa mendukung Kylian dan Edi (Cavani) dan mendukung mereka dengan umpan yang akurat,” Tuchel melanjutkan. “Dua penyerang itu butuh menjadi eksekutor dan itu yang terpenting.”
Ketika PSG harus bermain sampai babak perpanjangan waktu untuk mengalahkan Villefranche 3-0 pada 16 besar Piala Prancis, dinihari tadi, Kamis 7 Februari 2019, Kylian Mbappe dan Cavani baru dimasukkan Tuchel dalam babak kedua.
MIRROR | SKY SPORTS
