TEMPO.CO, Jakarta - Manajer Tottenham Hotspur, Mauricio Pochettino, sedikit kecewa dengan jadwal yang diatur pengelola Liga Primer Inggris untuk menempatkan pertandingan mereka melawan Leicester City pada hari Minggu malam ini, 10 Februari 2019. Pasalnya, pada Rabu malam atau Kamis dinihari, 14 Februari, tim berjuluk Spurs ini akan menjamu wakil Jerman, Borussia Dortmund, di Wembley, pada pertemuan pertama babak 16 besar Liga Champions Eropa.
“Kami tidak mendapat pertolongan,” kata Pochettino. "Ini adalah kerugian besar untuk bermain sehingga hanya punya satu hari lebih sedikit untuk persiapan (menghadapi Borussia Dortmund).”
“Liga Primer mesti peduli dengan tim-timnya yang terlibat dalam kompetisi ini (Liga Champions),” Pochettino menambahkan.
Tapi, sebagai manajer pelatih, Pochettino mengatakan tidak punya kapasitas untuk meminta pengelola Liga Primer memajukan jadwal Tottenham Hotspur melawan Leicester City pada Jumat lalu atau Sabtu ini.
“Saya tidak frustrasi tapi di negara lain seperti Spanyol, Jerman, dan Prancis, klub yang terlibat di Liga Champions mendapat pertolongan. Pengelola liga akan menolong anda untuk memasuki kompetisi itu (Liga Champions Eropa) dalam kondisi yang terbaik,” jelas Pochettino.
Dortmund bisa beristirahat sehari lebih awal dari Tottenham, karena pertandingan mereka di Bundesliga berlangsung Sabtu lalu melawan Hoffenheim.
Tapi, jadwal Paris Saint-Germain di Liga 1 Prancis melawan Bordeaux pada Sabtu lalu malah berlangsung setelah jadwal Manchester United melawan Fulham.
Manchester United akan menjamu raksasa Liga 1 Prancis, Paris Saint-Germain, pada Rabu dinihari, 13 Februari.
Adapun Manchester City yang akan bertanding melawan Chelsea pada Minggu ini, 9 Februari 2019, baru menjalani pertemuan pertama babak 16 Liga Champions melawan tuan rumah wakil Jerman lainnya, Schalke 04, pada 21 Februari mendatang.
Liverpool, yang Sabtu lalu menjamu Bournemouth, juga baru akan menjadi tuan rumah buat raksasa Bundesliga Jerman, Bayern Munich, pada 20 Februari mendatang.
Sejak ditangani Mauricio Pochettino pada Juli 2014, Tottenham Hotspur baru lolos ke babak utama Liga Champions pada musim 2016-2017. Tapi, saat itu, mereka gagal bersaing dengan AS Monaco dan Bayern Leverkusen di Grup E, sehingga harus terlempar ke Liga Europa.
Setelah finis di peringkat kedua Liga Primer Inggris 2016-2017, Mauricio Pochettino mampu mengantarkan Tottenham Hotspur sampai babak 16 besar Liga Champions musim lalu. Mereka menjuarai Grup H yang dihuni Real Madrid dan Borussia Dortmund.
Namun, Juventus menyingkirkan Totenham Hotspur pada 16 besar Liga Champions 2017-2018. Real Madrid yang lolos di belakang Tottenham Hostpur di Grup H kemudian malah memenangi Liga Champions untuk ketiga kali berturut-turut.
SKY SPORTS | SOCCERNET