TEMPO.CO, Jakarta - Jika suporter Juventus tahu klub pujaan mereka akan merekrut seorang pemain gelandang dari Liga Primer Inggris, mungkin sebagian besar dari mereka tidak akan mengira pemain itu adalah Aaron Ramsey dari Arsenal.
Pasalnya, pemain Liga Primer Inggris yang lebih terlihat adalah mantan pemain Juventus juga, Paul Pogba. “Tapi, reaksinya kemudian menjadi positif,” kata wartawan Mirko di Natale, seperti yang dikutip Bleacher Report. “Tapi, impian mereka masih tetap Paul Pogba.”
Keinginan suporter Juventus untuk mendapatkan Pogba itu semakin besar setelah melihat bagaimana konflik yang terjadi di antara pemain lini tengah Prancis itu dan manajer Jose Mourinho, sebelum pelatih asal Portugal itu dipecat dari United.
Tapi, setelah Mourinho, dipecat dari Manchester United, harapan suporter Juventus kepada Pogba mulai mengendur dan isu tentang kedatangan Aaron Ramsey di Seri A Liga Italia mulai terdengar.
Ketika gelandang serang dari Wales itu gagal mencapai kesepakatan kontrak baru dengan Arsenal, setelah 11 tahun membela The Gunners itu, klub-klub besar seperti Real Madrid, PSG, Bayern Munich, dan Inter Milan mulai tertarik kepadanya. Tapi, pembicaraan mengenai transfer Ramsey ke Juve membuat sang pemain itu ingin cepatnya bergabung dengan klub berjuluk Nyonya Tua itu.
Ramsey kemudian menjalani tes medis di Italia pada 13 Januari 2019.
“Suporter melihatnya di televisi dan youtube sejak itu,” kata Di Natale. “Mereka mulai membaca berita-berita koran tentang dia dan menjadi tahu tentang sejarah dia dengan Arsenal dan Wales. Mereka sangat antusias dan yakin dia bisa berbuat banyak untuk Juventus.”
“Ramsey adalah tipe pemain yang dirindukan Juventus sekarang, pemain yang mampu melakukan pekerjaan box-to-box,” Di Natale melanjutkan.
Pemain gelandang box-to-box adalah pemain yang mampu melakukan dengan cepat, dari transisi bertahan ke kotak penalti sendiri untuk melakukan tackling atau memotong pergerakan lawan, kemudian membangun serangan ke kotak penalti lawan, baik untuk mengkreasi peluang buat rekannya untuk mencetak gol atau menciptakan peluang buat diri untuk membobol gawang lawan.
Seberapa jauh Aaron Ramsey, pemain berusia 28 tahun itu, memenuhi harapan suporter Juventus dan klub berjuluk Nyonya Tua ini, waktu yang akan “menjawab” pada perjalanan pemain yang akan mendapat gaji 400.000 pound sterling atau sekitar Rp 7,24 miliar per pekan ini di Turin.
Pemain dengan gaji tertinggi di Inggris Raya sekarang ini bisa berpeluang menjadi pemain Wales selegendaris John Charles di Juventus atau hanya selintas di Turin, seperti Ian Rush.
Tonton: Resmi ke Juventus, Gaji Aaron Ramsey Tertinggi Sepanjang Masa
