TEMPO.CO, Jakarta - Laga Ajax vs Real Madrid menyisakan drama dengan dianulirnya gol bek Nicolas Tagliafico. Asosiasi Sepak Bola Eropa, UEFA, membela keputusan wasit Damir Skomina yang memimpin pertandingan.
Melalui akun twitter resmi Liga Champions, UEFA menyatakan bahwa keputusan Damir itu tepat karena penyerang Ajax, Dusan Tadic, terlihat menghalangi penjaga gawang Real Madrid, Thibaut Courtois, saat ingin menjangkau bola. Menurut mereka, keputusan tersebut juga sudah sesuai dengan protokol VAR yang mereka tetapkan.
"Wasit melihat rekan Tagliafico, Dusan Tadic, berada dalam posisi offside dan mengganggu penjaga gawang - menghalangi dia untuk menggapai bola - saat sundulan itu terjadi," cuit UEFA.
"Hal ini sejalan dengan protokol VAR dan gol tersebut dianulir dengan benar dan wasit memberikan tendangan bebas."
Gol Tagliafico terjadi pada ke-36 saat Ajax mendapatkan tendangan sudut. Bek Mathis de Ligt mampu memenangkan duel udara dan menyundul bola ke arah gawang. Namun sundulan bek muda Belanda tersebut masih mengenai bahu dari penjaga gawang Thibaut Courtois.
Bola liar kemudian disambar oleh Nicolas Tagliafico yang menjebol gawang Real Madrid. Tadic sendiri memang terlihat berada di depan gawang. Namun media Spanyol Marca menilai penyerang asal Serbia tersebut tidak dengan sengaja menghalangi gerakan Courtois yang berupaya menghalau bola memasuki gawangnya.
Soal sengaja atau tidak menghalangi gerakan penjaga gawang, menurut Marca, tak bisa dianalisa oleh teknologi VAR. Hal itu mutlak menjadi penilaian wasit. Karena itu, gol tersebut masih layak untuk diperdebatkan. Penggunaan teknologi VAR sendiri baru dilakukan UEFA pada babak 16 besar Liga Champions musim ini.
Foto : Liga Champions : Real Madrid Bungkam Ajax 2-1
MARCA