TEMPO.CO, Jakarta - Pertemuan antara Persib Bandung melawan Arema FC menjadi salah satu duel panas, dalam babak 16 besar Kratingdaeng Piala Indonesia, yang akan tersaji di Stadion Si Jalak Harupat, hari ini Senin, 18 Februari 2019.
Kedua tim telah menyatakan siap menyajikan pertandingan seru. Hal tersebut diungkapkan langsung oleh para pelatih. Pelatih kepala Persib Bandung, Miljan Radovic, menyatakan timnya sudah sangat siap meladeni Arema FC, namun timnya tak akan diperkuat dua pilar andalan yakni Supardi Nasir dan Ezechiel N’Douassel.
Supardi terpaksa menepi lantaran sedang sakit, sedangkan Eze baru akan kembali ke Bandung pada hari berlangsungnya pertandingan. Walau begitu, Radovic tetap optimistis dengan persiapan timnya. Dia berharap, skuad Maung Bandung mampu tampil maksimal dan meraih kemenangan.
“Kita siap untuk besok (hari ini), karena ini momentum. Karena setiap latihan semua pemain luar biasa, mereka selalu mempersiapkan untuk menang besok,” jelasnya dalam sesi konferensi pers jelang laga.
“Ezechiel tidak bisa, dia akan kembali ke Bandung besok (hari ini). Soal Supardi, dia tidak bisa karena saya dapat informasi dia sedang sakit. Tapi itu tidak masalah, kita punya banyak opsi. Kita akan lihat besok (hari ini),” ia menambahkan.
Pelatih Arema FC, Milomir Seslija mengatakan pertandingan melawan Persib tidak hanya menjadi pertarungan yang sarat akan adu strategi dan taktik, tapi juga akan melibatkan mental dan gengsi.
“Ini seperti derby, dengan motivasi lebih besar, jelas berbeda. Akan ada atmosfer yang bagus juga. Ini adalah pertarungan mental,” ungkapnya. Lebih lanjut, pelatih asal Bosnia-Herzegovina itu mengaku siap untuk melanjutkan rekor positifnya setiap kali bertemu skuad Pangeran Biru.
“Ya dalam empat laga terakhir, saya tidak pernah kalah lawan Persib. Dua kali menang dan dua kali imbang. Kalian tahu, di sepakbola selalu ada harapan. Saya punya harapan,” ungkap pelatih Arema FC yang akrab disapa Milo tersebut.
PSSI.ORG