TEMPO.CO, Jakarta - Manajer Liverpool FC, Jurgen Klopp, tampak frustrasi setelah timnya hanya bisa bermain 0-0 melawan Everton di Stadion Goodison Park, Liverpool, Minggu 3 Maret 2019, pada pekan ke-29 Liga Primer Inggris.
Jurgen Klopp bertengkar dengan anak gawang Everton atau bocah yang bertugas memungut bola dalam pertandingan itu sebelum mereka meninggalkan Goodison Park.
Sebelumnya, dengan hasil tanpa gol itu, Liverpool dipastikan gagal kembali menggeser Manchester City dari puncak klasemen Liga Primer Inggris. Mohamed Salah dan Sadio Mane yang biasanya sangat tajam dalam soal membobol gawang lawan, menjadi seperti mandul di Goodison Park.
Liverpool sudah kehilangan delapan poin dalam enam pertandingan terakhir dan kini berada di belakang City untuk pertama kali dalam waktu hampir tiga bulan.
Liverpool punya peluang menang besar tapi Salah dan Fabinho gagal mencetak gol dalam posisi yang cukup bebas. Klopp pun terlihat frustasi melihat kejadian itu.
Manajer Everton, Marco Silva menyalahkan Liverpool yang merayakan kemenangan dari pertandingan mereka di Anfield, karena dinilai berlebihan seperti pasukan Klopp itu sedang memenangi Piala Dunia. Tapi, Minggu malam lalu itu, gantian Silva dan anak-anak asuhannya yang melakukan selebrasi layaknya memenangi kejuaraan dunia.
Di tengah susana panas dan menekan tersebut, telinga Klopp seperti semakin terbakar mendengar teriakan anak gawang Everton yang mendapat kesempatan mendekati pelatih asal Jerman ini setelah pertandingan.
Kata-kata dari teriakan anak gawang Everton itu membuat Klopp marah dan manajer Liverpool ini meminta anak itu untuk mengulangi kata-katanya. Anak itu lantas bertepuk tangan dan memberikan satu jempol kepada manajer Liverpool tersebut.
METRO.CO.UK | SKY SPORTS