TEMPO.CO, Jakarta - Permainan Manchester United seperti kembali ke masa Jose Mouriho, serbaragu dan lamban. Akibatnya, Wolverhampton Wanderers memicu mengeluarkan permainan terbaiknya, terutama pada babak kedua melawan United, untuk menembus semifina Piala Asosiasi Sepak Bola Inggris atau Piala FA untuk pertama kali dalam 21 tahun terakhir.
Pada pertarungan perempat final Piala FA di kandang Wolves, Stadion Molineux, Manchester United tersungkur 1-2. Dua gol Wolves datang pada babak kedua melalui Raul Jimenez dan Diego Jota menit ke-70 dan 76. Marcus Rashford memperkecil kekalahan United pada menit ke-90+5.
Suasana kegembiraan yang luar biasa terjadi di Molineux, setelah tuan rumah asuhan manajer Nuno Espirito Santo meraih kemenangan pertama kali dalam perempat final kejuaraan sepak bola tertua di dunia ini sejak 2003.
Dalam penampilan terburuk United di bawah asuhan manajer sementara, Ole Gunnar Solskjaer, kiper Sergio Romero masih bisa menahan beberapa tembakan dari Diogo Jota dan Raul Jimenez, sebelum dua pemain Wolves ini melakukan tembakan mematikan dalam 20 tahun terakhir.
Bek tengah Manchester United, Victor Lindelof, menerima kartu merah dari wasit Martin Atkinson, setelah melakukan pelanggaran keras terhadap Jota. Awalnya hanya kartu kuning, tapi menjadi kartu merah setelah Atkinson melihat rekaman video assistant referee (VAR).
SKY SPORTS | METRO.CO.UK