TEMPO.CO, Jakarta - Persebaya meningkatkan intensitas latihan di Lapangan Polda Jatim pada Rabu, 20 Maret 2019. Latihan ini digelar sebagai persiapan menjelang babak 8 besar Piala Presiden 2019 menghadapi PS Tira Persikabo pada 29 Maret nanti di Stadion Gelora Bung Tomo. Satu per satu kekurangan Persebaya dari tiga laga penyisihan grup dibenahi.
Dalam latihan itu, pelatih Persebaya Djadjang Nurdjaman memberikan sejumlah menu. Intinya untuk mengembalikan permainan khas Misbakus Solikin dan kawan-kawan yang ngeyel dan ngosek.
“Saat kehilangan bola, harus segera melakukan tekanan. Sementara yang merebut bola harus mampu cepat membangun serangan,” jelas Djanur usai memimpin sesi latihan.
Djanur menyatakan, laga kontra PS Tira yang berakhir 0-0 menjadi bahan utama evaluasi timnya. Latihan tadi pagi pun diarahkan untuk menutupi kekurangan yang ada dalam laga tersebut.
“Saat itu kami sering membuat pemain lawan leluasa, sehingga mereka (Tira-Persikabo) bisa memberikan ancaman ke gawang kami. Jadi itu memang kelemahan kami yang terjadi selama di Bandung,” kata Djanur.
Dengan sisa waktu kurang lebih satu pekan, pelatih asal Majalengka itu memastikan menggelar satu laga uji coba. Rencananya Jumat, 22 Maret 2019, Irfan Jaya dan kawan-kawan akan menjalani pertandingan uji coba melawan klub internal Persebaya.
PERSEBAYA.ID