TEMPO.CO, Jakarta - Persija Jakarta akan berjuang merebut tiket semifinal saat berhadapan dengan Kalteng Putra pada babak delapan besar Piala Presiden di Stadion Patriot Candrabhaga, Bekasi, Kamis, 28 Maret 2019. Pertadingan akan berlangsung mulai 15.30 WIB dan disiarkan Indosiar.
Persija diganggu masalah cedera pemain. Novri Setiawan dan Sandi Sute tak bisa dimainkan karena problem tersebut.
Empat pemain yang baru kembali dari membela Timnas juga masih dipantau kondisinya. Mereka adalah Andritany Ardhiyasa, Riko Simanjuntak, dan Novri Setiawan yang membela timnas Indonesia, serta Rohit yang membela Nepal.
Pelatih Persija Ivan Kolev, yakin keempat pemain itu bisa tampil. “Sekali lagi kami akan pantau terus. Tapi saya percaya kepada para pemain yang lain yang bisa kita turunkan,” kata dia.
Pelatih asal Bulgaria itu meminta timnya untuk kerja keras saat melawan Laskar Isen Mulang. Tim asuhan Gomes de Olivera itu dinilai memiliki skuat yang bagus, yang mampu menyingkirkan PSM Makassar dan Persipura Jayapura.
“Sekali lagi tidak usah berbicara statistik yang penting kami kerja keras untuk menang,” ujar Kolev
Pelatih Kalteng Putra Gomes de Olivera mengakui Persija merupakan lawan yang kuat. "Tidak ada lawan lebih baik melawan Persija, mereka tim besar yang juara kemarin, dan punya suporter yang istimewa, nah itu tentu istimewa," ujar Gomes.
Gomes de Oliveira mengatakan tim asuhannya sudah siap apabila laga ini berakhir dengan adu tendangan penalti. "Saya sudah persiapkan itu (latihan adu penalti). Tapi, bukan berarti kami akan main bertahan. Saya punya karakter menyerang dan itu yang akan kami lakukan," kata dia.
Gomes memprediksi laga melawan Persija akan berjalan sengit. Namun, ia optimistis Kalteng Putra bisa memberikan perlawanan maksimal kepada Macan Kemayoran. "Kami percaya diri. Yang penting bermain maksimal," ujar eks pelatih Madura United itu.
Kalteng Putra lolos ke babak 8 besar setelah menjadi juara Grup C menyingkirkan Persipura Jayapura, PSIS Semarang, dan PSM Makassar. Sementara Persija berstatus sebagai yang terbaik di Grup D dengan meraih dua kemenangan dan satu hasil imbang di babak penyisihan.
PSSI | PERSIJA