TEMPO.CO, Jakarta - Keberhasilan Tottenham Hotspur meraih kemenangan pada laga pertama babak perempat final Liga Champions atas Manchester City Rabu dini hari tadi harus dibayar mahal. Mereka terancam kehilangan penyerang Harry Kane hingga akhir musim setelah mengalami cedera pada laga itu.
Kane mengalami cedera setelah berbenturan dengan bek kiri Manchester City, Fabian Delph pada awal babak kedua. Pergelangan kakinya terkilir hingga harus ditarik keluar dari lapangan dengan bantuan tim medis.
Saat ditanya apakah cedera yang dialami Kane cukup parah, Pochettino tak bisa menjawab secara pasti. Namun menyatakan bahwa cedera tersebut sama seperti yang dialami Kane sebelumnya dimana dia harus absen lebih dari satu bulan. Pochettino memprediksi Tottenham akan kehilangan Kane hingga akhir musim.
"Ya, kami harus memeriksanya lebih lanjut besok. Tetapi kelihatannya ini masalah yang sama," ujarnya usai pertandingan. "Saya sangat sedih, sangat kecewa dan ini akan menjadi ujian berat di akhir musim ini."
"Kami berharap itu bukan masalah besar tetapi tak ada waktu yang cukup untuk pemulihan. Pergelangan kakinya terkilir dan kami akan melihat bagaimana reaksinya dalam beberapa jam ke depan."
Kane sempat mengalami robek ligamen pergelangan kakinya saat menghadapi Manchester United pada 13 Januari lalu. Cedera itu membuat dia absen pada sembilan laga Tottenham di semua kompetisi. Tanpa Kane, Tottenham tersingkir dari Piala Liga dan Piala FA.
Tottenham sendiri memenangkan laga kontra Manchester City tersebut lewat gol Son Heung-Min pada menit ke-78. Kemenangan tersebut sangat berharga karena pada laga kedua mereka akan bertandang ke markas Manchester City pada pekan depan.