TEMPO.CO, Jakarta - Penyerang Atletico Madrid, Diego Costa, mendapatkan tambahan hukuman setelah diusir pada laga kontra Barcelona akhir pekan lalu. Federasi Sepak Bola Spanyol, RFEF, menjatuhkan hukuman larangan bermain selama delapan pertandingan kepada penyerang berusia 30 tahun itu.
Komite Kompetisi RFEF mengambil keputusan tersebut setelah mereka memanggil wasit Gil Manzano yang memimpin pertandingan. Berdasarkan keterangan Gil, Costa tak hanya memaki dirinya dengan ucapan tak pantas, tetapi juga menghalang-halanginya untuk memberikan kartu kepada pemain Atletico Madrid lainnya.
"Setelah diusir, dia (Costa) tetap di lapangan, dia memegang lengan saya untuk mencegah saya menunjukkan kartu kepada rekan satu timnya, No.24 dan No.2," begitu keterangan Manzano seperti dilansir laman Marca.
Baca: Man Utd Vs Barcelona 0-1 Lukaku: Mereka Bukan PSG
Berdasarkan ketertangan tersebut Komite Kompetisi RFEF menilai Costa melakukan dua pelanggaran. Selain mengancam wasit, Costa juga dinyatakan bersalah karena menyentuh tubuh Manzano. Masing-masing pelanggaran berhadiah hukuman larangan empat pertandingan.
Selain itu, Costa juga diharuskan membayar denda sebesar 6.010 euro. Atletico Madrid juga mendapatkan denda sebesar 2.800 euro.
Baik Costa maupun Atletico menyatakan akan melakukan banding atas hukuman tersebut. Mereka membantah bahwa si pemain melakukan penghinaan terhadap wasit.
Baca juga: Ini Yang Dikatakan Solskjaer Pada Messi Usai Duel Liga Champions
Costa mendapatkan kartu merah pada menit ke-28 laga Barcelona vs Atletico Madrid akhir pekan lalu. Hal itu terjadi setelah dia marah karena Manzano tak memberikan pelanggaran kepada Atletico saat gelandang Arthur merebut bola dari kaki Costa.
Pada laga itu Atletico Madrid akhrinya menelan kekalahan 2-0. Luis Suarez dan Lionel Messi mencetak gol pada menit ke-85 dan 86. Kekalahan itu membuat Barcelona semakin kokoh di puncak klasemen Liga Spanyol dengan 73 angka atau unggul 11 angka dari Barcelona.
MARCA