TEMPO.CO, Jakarta - Real Madrid telah memastikan sumber pendanaan untuk memperbaiki stadion Santiago Bernabeu dan proses konstruksinya akan dimulai pada akhir musim ini serta ditargetkan selesai pada 2023, kata klub Liga Sanyol itu dalam sebuah pernyataan pada Jumat waktu setempat.
Real, yang pekan lalu meluncurkan rencana ambisius untuk rencana "stadion digital masa depan", mendapatkan pinjaman senilai 575 juta euro (Rp 9,1 triliun) yang akan mulai mereka bayar kembali pada tahun 2023 dengan tingkat bunga 2,5 persen hingga 2049, demikian dikutip dari Reuters, Sabtu.
Klub juga akan membayar utang tahunan sebesar 29,5 juta euro per tahun untuk pekerjaan selama periode tersebut.
Real mengatakan renovasi yang tidak akan menambah kapasitas 81.000 penonton itu tidak akan mempengaruhi aspek klub lainnya, termasuk transfer pemain yang akan menyenangkan pelatih Zinedine Zidane.
Gelandang Manchester United Prancis Paul Pogba dan pemain internasional Chelsea Belgia Eden Hazard banyak dikaitkan dengan Real oleh media lokal dalam beberapa pekan terakhir.
"Penghasilan baru yang dihasilkan setelah renovasi tidak hanya akan membiayai ongkos pekerjaan tetapi juga secara signifikan meningkatkan pendapatan klub, sehingga memungkinkan Real Madrid mempertahankan olahraga dan kepemimpinan ekonominya selama beberapa dekade mendatang," demikian pernyataan klub itu.
Atap yang dapat disingkap akan terpasang dan stadion juga akan dipoles dengan lapisan titanium, sementara papan skor yang bisa berputar 360 derajat juga akan dipasang.
Koridor pejalan kaki akan dibangun bersama dengan perluasan pusat perbelanjaan, sementara museum interaktif dengan teknologi virtual reality akan dibangun serta restoran dan bar untuk menghasilkan lebih banyak pendapatan bagi juara Eropa 13 kali itu.
Sementara itu saingan Real Madrid, Barcelona, juga berencana memperbaiki stadion mereka yang akan meningkatkan kapasitas Nou Camp dari 99.000 menjadi 105.000 penonton dan dijadwalkan selesai pada musim 2023/2024.
