TEMPO.CO, Jakarta - Madura United kembali berlatih di Stadion Gelora Bangkalan sejak Sabtu pagi, 13 April 2019. Sebelumnya, mereka diliburkan selama satu pelan. Meski sudah mulai berlatih, para pemain Madura United dipastikan akan kembali mendapatkan jatah libur pada Rabu, 17 April yang bertepatan dengan pemilihan umum (pemilu) serentak di Indonesia.
“Mereka harus bisa menjadi warga negara yang baik dan menggunakan hak pilihnya. Kita liburkan mereka sehari agar bisa menggunakan hak pilihnya,” kata Manajer Madura United, Haruna Soemitro.
Sebagian pemain memang sudah ada yang mempersiapkan diri untuk menggunakan hak pilihnya di Madura dan sebagian lainnya akan menggunakan hak pilihnya di Surabaya. Mereka, sebagaimana disampaikan Guntur Ariyadi sudah mempersiapkan diri dengan A5.
“Ada sebagian yang akan menggunakan hak pilihnya di TPS dekat rumah mereka. Saya pasti akan menggunakan hak pilih saya, soal calon ini rahasia saya ketemunya nanti di TPS aja,” ucap Guntur.
Libur yang didapatkan pemain untuk menggunakan hak pilih hanya satu hari. Mereka, sebagaimana disampaikan Dejan Antonic sudah harus kembali menjalani serangkaian latihan yang sudah diagendakan kesekon harinya.
“Iya benar, kami akan meliburkan semua pemain dan ofisial pada hari Rabu nanti. Itu ada pemilihan presiden. Jadi mereka juga warga negara Indonesia yang harus berpartisipasi dan kami memberikan free satu hari itu (17 April),” jelas Dejan.
Di samping itu, pelatih Madura United per Januari lalu tersebut mengambil kebijakan mengubah jadwal latihan pada hari Selasa (16/4). Sejatinya., latihan H-1 pemilu serentak itu akan dihelat sore hari, namun diubah ke pagi.
“Nanti hari Selasa, kami juga akan mengubah jadwal latihan ke pagi. Soalnya, biar yang rumahnya jauh bisa merencanakan dari sekarang bisa pulang sehabis latihan dan waktunya akan lebih panjang, apalagi Kamis akan latihan sore,” jelasnya.
Langkah tersebut mendapatkan apresiasi dari gelandang bertahan asal Bogor Asep Berlian. Diucapkannya, hak suara di pemilu nanti bisa bermanfaat, sebab bisa digunakan.
“Suara kami juga penting, kami juga memiliki hak untuk memilih. Iya soal pilihan saya itu rahasia. Tapi, saya sudah punya nama-nama yang akan saya pilih. Dan semoga suara saya bisa berpartisipasi untuk kebaikan dan bermanfaat,” tuturnya.
Begitu juga dengan pemain yang memiliki multiposisi di sektor pertahanan Guntur Ariyadi. Dia sangat senang bisa mendapatkan jatah libur yang akan dimanfaatkan untuk pulang kembali ke rumahnya di Kediri dan menggunakan hak pilihnya.
“Iya jelas, senang sekali. Soalnya, meski rumah saya dekat kalau tidak libur, saya tidak memungkinkan pulang. Berhubung libur, saya bisa menggunakan hak pilih saya,” kata pemain Madura United ini.
MADURAUNITEDFC.COM | PSSI.ORG