TEMPO.CO, Jakarta - Nama Leroy Sane menjadi bahasanfan Manchester City setelah gagal lolos ke semifinal Liga Champions. Mereka kecewa bintang berusia 23 tahun itu dimainkan sebagai pemain pengganti di dua laga melawan Tottenham Hotspur.
Saat bertanding di White Hart Lane, Rabu pekan lalu, Sane baru dimainkan pada menit ke-89. Saat itu The Citizens kalah 0-1 oleh Spurs. Kemudian, pada leg kedua di Etihad, Kamis lalu, Sane baru diturunkan pada menit ke-84. Dalam pertandingan itu City menang 4-3, namun Spurs-lah yang berhak lolos karena unggul gol tandang.
Sungguh ironis. Dalam dua laga penting itu, Sane, yang merupakan pemain pilar di lini depan City, tak dimainkan. Padahal Sane adalah pemain yang doyan bikin gol. Koleksinya di semua kompetisi musim ini mencapai 15 gol. Dia juga piawai menyumbang assist dan yang terbanyak klub itu, yakni 15 umpan.
Sejumlah media Inggris menyebutkan Manajer City Josep Guardiola terpaksa mencadangkan Sane, yang belum juga mau meneken perpanjangan kontrak bermain di Etihad. Ibaratnya, ini hukuman buat Sane.
Mantan pemain Schalke 04 itu terikat kontrak hingga 30 Juni 2021. Namun City ingin menambah perjanjian kerja dengan harapan Sane tak tertarik pindah ke klub lain.
"Pembicaraan makin alot ketika ibu Sane--yang tak punya kuasa atas negosiasi kontrak--ikut nimbrung. Hal inilah yang membuat pembicaraan kontrak anyar Sane tak jelas arahnya.
Pundit alias pengamat sepak bola Martin Keown berharap City mengakhiri drama negosiasi kontrak Sane. Bekas pemain Arsenal ini berharap Guardiola memainkan Sane sebagai starter lagi. Termasuk dalam laga lanjutan Liga Primer Inggris melawan Spurs, di Etihad, malam ini.
"Saatnya Guardiola memasang Sane. Saya paham betapa sulitnya dia memilih 11 pemain. Tapi Spurs akan senang jika City tak memainkan Sane lagi," katanya.
Minimnya menit bermain dalam dua laga Liga Champions melawan Tottenham tentu saja tak cukup bagi Sane untuk memperlihatkan kualitasnya.
Keown yakin Sane bisa menjadi aktor utama balas dendam City, malam ini. Terlebih City membutuhkan tambahan tiga angka untuk bisa bersaing bersama Liverpool di puncak klasemen.
Guardiola sendiri membantah Sane menjadi korban drama negosiasi kontrak. Mantan manajer Barcelona itu mengatakan keputusan tak memainkan Sane lebih disebabkan oleh faktor teknis dan strategi.
"Sane paham mengapa dirinya tak dimainkan. Saya dan dia sudah membicarakan ini. Intinya, tim ini butuh hasil terbaik. Bagi saya, dia masih pemain kunci di tim ini," kata pelatih berusia 48 tahun itu.
Pertadningan Manchester City vs Tottenham Hotspur akan berlangsung Sabtu malam ini, mulai 18.30 WIB.
Selanjutnya: Prediksi Susunan pemain dan Head-to-head