TEMPO.CO, Jakarta - Manchester United akan menghadapi Manchester City pada laga pekan ke-35 Liga Inggris pada Kamis dini hari nanti. Bertindak sebagai tuan rumah, Manchester United saat ini justru sedang dirundung sejumlah masalah.
Anak asuh Ole Gunnar Solskjaer saat ini tengah limbung. Enam kekalahan dari delapan laga terakhir tentu bukan hasil yang memuaskan bagi Manchester United.
Padahal dalam 17 laga sebelumnya, Solskjaer mampu membawa Paul Pogba cs meraih 14 kemenangan dan hanya menelan satu kekalahan, dua laga lainnya berakhir imbang.
Performa lini belakang Manchester United juga tak kunjung membaik. Dalam sebelas laga terakhir, gawang David de Gea tak pernah tak kebobolan. De Gea tercatat 20 kali memungut bola dari gawangnya pada 11 laga tersebut.
Raihan itu lebih buruk ketimbang 14 laga awal Solskjaer sebagai Manajer Manchester United. Dari 14 laga itu, gawang Manchester United hanya kebobolan sembilan gol.
Tak hanya di lini belakang, kinerja lini depan Manchester United juga justru memburuk menjelang akhir musim ini. Dari delapan laga terakhir, Manchester United hanya mampu mencetak enam gol.
Padahal pada delapan laga awal kepemimpinan Solskjaer, Manchester United mampu mencetak 20 gol.
Ketajaman Marcus Rashford, Romelu Lukaku, Jesse Lingard, Anthony Martial hingga Alexis Sanchez tampak terkikis habis saat ini. Kelima penyerang Manchester United itu bahkan absen mencetak gol dalam lima laga terakhir.
Dua gol kemenangan Manchester United saat menghadapi West Ham dicetak dari lapangan tengah lewat Paul Pogba sementara satu gol mereka ke gawang Wolves diciptakan Scott McTominay.
Terakhir kali lini depan Manchester United mencetak gol adalah pada laga kontra Watford. Rashford mencetak satu gol sementara Martial juga menyumbang satu gol.
Satu masalah lainnya adalah meregangnya hubungan Paul Pogba dengan suporter Manchester United dan Manajer Ole Gunnar Solskjaer. Saat mereka tumbang 0-4 dari Everton akhir pekan lalu, Pogba tampak tak mengindahkan perintah Solskjaer untuk meminta maaf kepada suporter mereka atas kekalahan itu.
Hal itu dianggap sebagai sebuah penghinaan terhadap suporter Setan Merah serta pembangkangan terhadap perintah Solskjaer.
Ketiga masalah tersebut harus dipecahkan oleh Solskjaer sebelum peluit tanda dimulainya pertandingan Kamis dini hari nanti berbunyi. Jika tidak, sangat mungkin mereka harus kembali menelan kekalahan.
Laga pekan ke-35 antara Manchester United vs Manchester City akan berlangsung pada Kamis dini hari pukul 02.00 WIB dan disiarkan secara langsung oleh RCTI dan beIN Sports 1.