TEMPO.CO, Jakarta - Gelandang Liverpool, James Milner, mengakui timnya menghadapi dilema pada laga pertama babak semifinal Liga Champions kontra Barcelona Kamis kemarin. Menurut dia, lini pertahanan Liverpool serba salah karena harus menjaga ketat Lionel Messi tetapi juga harus mewaspadai pemain Barcelona lainnya.
"Anda tak bisa berkonsentrasi terlalu banyak kepada dia (Messi) karena mereka juga memiliki 10 pemain lainnya yang juga sama bagusnya," ujarnya seperti dilansir media Inggris Liverpool Echo.
"Kami telah mencoba menghentikan dia dengan sebaiknya ketika dia jelas sedang mendapatkan malam yang bagus. Itu sangat sulit. Banyak tim telah mencoba berbagai cara juga"
Baca: Liverpool Tak Akan Simpan Tenaga di Liga Inggris Untuk Barcelona
Lionel Messi menjadi tokoh utama yang menghancurkan Liverpool pada laga pertama semifinal Liga Champions kemarin. Penyerang Barcelona tersebut mencetak dua dari tiga gol ke gawang Liverpool. Satu gol pembuka Barcelona diciptakan oleh mantan pemain Liverpool, Luis Suarez.
Messi menciptakan gol pertama setelah Luis Suarez mencoba mencungkil bola melewati penjaga gawang Alisson Becker. Bola sempat menyentuh mistar gawang sebelum mengarah tepat kepada Messi yang tak terkawal lini belakang Liverpool. La Pulga, julukan Messi, pun dengan mudah membobol gawang Liverpool yang tak terjaga.
Gol kedua Messi tercipta lebih spesial lagi. Melalui tendangan bebas berjarak sekitar 27 meter dari gawang, Messi melepaskan tembakan kaki kiri dan menempatkan bola ke pojok kanan gawang Liverpool. Milner pun mengakui bahwa dia merupakan salah satu pemain terbaik di dunia.
Baca juga: Arsene Wenger, Liverpool Mungkin Ditakdirkan Sebagai Runner-up
"Dia sangat sulit dihentikan. Dia jelas merupakan salah satu pemain terbaik yang pernah saya hadapi, jika bukan yang terbaik," kata Milner.
"Gol tendangan bebas itu jelas tercipta dari peluang yang sangat kecil."
Kekalahan 0-3 itu membuat Liverpool memikul beban berat pada laga kedua semifinal Liga Champions di Stadion Anfield pekan depan. Mereka harus membungkam Barcelona dengan minimal selisih empat gol jika ingin melaju ke babak final Liga Champions.
LIVERPOOL ECHO