TEMPO.CO, Jakarta - Frenkie de Jong melakukan penampilan terakhir buat Ajax Amsterdam ketika menang 4-1 di kandang De Graafschap pada pekan ke-34 atau pekan terakhir Eredivisie, divisi tertinggi Liga Belanda, 2018-2019 dinihari tadi, Kamis 16 Mei 2019.
Pasalnya, setelah membawa Ajax menjadi juara Eredivisie untuk pertama kali sejak 2014, pemain lini tengah tim nasional Belanda berusia 22 tahun itu akan bergabung dengan Barcelona. Kesepakatan transfer antara Ajax dan juara La Liga Spanyol soal De Jong sudah tercapai Januari lalu, dengan harga 65 juta pound sterling atau sekitar Rp 1,20 triliun.
Berbicata kepada Fox Sports setelah pertadingan, De Jong mengatakan, “Saya akan merindukan Eredivisie. Saya memiliki masa yang indah di sini. Adalah sangat menyedihkan bahwa saya harus pergi. Kami sudah mewujudkan sebuah tim yang sangat unik dalam standar Belanda.”
“Kami meraih banyak pengalaman dan banyak kesenangan bersama-sama. Saya akan merindukan semua itu,” De Jong melanjutkan.
pemain baru Barcelona, Frenkie de Jong, dan presiden klub Josep Maria Bartomeu.(marca.com)
Tapi, De Jong sudah tak sabar untuk mengawali kiprahnya di Barcelona dan terutama sangat antusias untuk melihat aksi Lionel Messi dan bermain dengan superbintang dari Argentina ini.
“Saya tidak minta maat karena terus-terang saya sangat menantikan debutku di klub baruku. Saya sangat penasaran soal apa yang akan bisa kulakukan di Barcelona,” kata De Jong.
“Terutama, saya penasaran ingin tahu tentang Lionel Messi, yang selama ini paling saya perhatikan. Bagaimana dia di latihan dan apa yang bisa saya pelajari darinya. Adalah hebat jika saya bisa segera cocok bermain dengannya. Saya hanya akan banyak membagi bola kepadanya, haha,” De Jong melanjutkan.
“Dan, adalah juga sangat menggembiraka, jika saya secepatnya bisa beradaptasi dengan para pemainnyua di Barcelona. Itu akan selalu hal yang anda harapkan dari awal. Anda dinilai dari hubungan anda dengan para pemain lainnya,” kata Frenkie de Jong.
Soal merayakan gelar Eredivisi yang diraih Ajax, De Jong bilang, “Saya bukan seorang penggemar minum bir. Tapi, saya mungkin akan meminumnya satu gelas.”
Dengan kemenangan itu, Ajax memastikan tetap unggul tiga poin dari PSV Eindhohen di puncak klasemen Eredivisie 2018-2019 yang diikuti 18 tim. Dinihari tadi, PSV juga menang 3-1 melawan tamunya, Heracles, 3-1.
Ajax memborong dua gelar juara dalam musim ini, yaitu di Eredivisie dan Piala Asosiasi Sepak Bola Kerajaan Belanda (KBVB).
Satu gelar juara lain yang gagal mereka raih adalah kampiun Liga Champions Eropa, setelah mereka kalah secara menyakitkan dari wakil Inggris, Tottenham Hotspur, pada semifinal. Skor agregat imbang 3-3 dalam dua kali pertemuan dengan Tottenham. Tapi, Ajax kalah dalam hal gol tandang.
Pada babak pertama, Ajax memimpin 2-0 melalui gol yang dicetak Lasse Schone pada menit ke-37 dan Nicolas Tagliafico menit ke-44. Penyerang asal Serbia, Dusan Tadic, lantas mengamankan keunggulan Ajax melalui gol dari tendangan penalti menit ke-67 dan gol lainnya menit ke-87. De Graafschap memperkecil kekalahan lewat gol dari Youssef el Jebli menit ke-40.
FOOTBALL ORANJE | FOX SPORTS