TEMPO.CO, Jakarta - Eks Presiden Barcelona, Joan Laporta, menyebutkan bahwa klubnya tak akan membeli penyerang Atletico Madrid, Antoine Griezmann. Menurut dia, ada dua hal yang akan menghalangi Barcelona membeli pesepakbola asal Prancis tersebut.
Laporta menyatakan bahwa harga Griezmann terlalu mahal. Selain itu, menurut dia, mayoritas suporter Barcelona tak menyukai Griezmann.
"Saya pikir mayoritas suporter tak menginginkan dia dan juga karena harganya, saya kira itu berlebihan," ujarnya seperti dilansir laman Marca.
Laporta juga menilai Barcelona tak kekurangan opsi untuk mendatangkan pemain yang cocok dengan mereka. Meskipun demikian, dia meyakini suporter Barcelona akan mendukung Griezmann jika pun nantinya mereka membeli si pemain.
"Saya pikir ada pemain lain dengan dampak besar yang bisa dengan sempurna melakukan apa yang bisa dilakukan Griezmann di Barcelona."
"Jika dia datang, kami - semua masyarakat Catalan - akan menjadi yang pertama mendorongnya, seperti yang terjadi dengan semua pemain yang datang. "
Barcelona memang dikabarkan akan membeli Antoine Griezmann dari Atletico Madrid setelah si pemain menyatakan akan hengkang pada bursa transfer musim panas ini. Namun Atletico Madrid kabarnya tak akan menjual murah penyerang yang sukses membawa Timnas Prancis menjadi juara Piala Dunia 2018 tersebut.
Saat ini saja, Atletico Madrid memagari Griezmann dengan klausa pemutusan kontrak senilai 200 juta euro. Nilai itu akan turun pada 1 Juli mendatang menjadi 120 juta euro.
Antoine Griezmann sendiri sebenarnya sudah menjadi target Barcelona sejak musim lalu. Namun dia menolak tawaran Barcelona setelah Atletico mendapatkan hukuman larangan membeli pemain.
MARCA