TEMPO.CO, Jakarta - PSIM Yogyakarta merupakan salah satu kontestan Liga 2 2019 yang punya ambisi dan dijagokan untuk lolos ke Liga 1. Menjelang kick-off, PSIM seolah-olah kembali dibangun dari awal seiring kedatangan Bambang Susanto selaku CEO baru klub kebanggaan masyarakat Kota Gudeg itu.
PSIM pun langsung membuat gerakan konkret untuk menatap Liga 2 2019. Buktinya adalah kedatangan sejumlah pemain berpengalaman dan juga pelatih asing, Vladimir Vujovic.
Dengan segala yang sudah dilakukan sejak mengambil alih kursi CEO PSIM, Bambang meyakini musim ini klubnya harus bangkit dan promosi ke Liga 1 2020 mendatang.
"Musim ini jadi kebangkitan PSIM di sepak bola Indonesia. Rencana kita sudah banyak untuk membangun tim ini menjadi lebih kuat. Paling utama adalah target promosi ke Liga 1 musim depan," ucap Bambang kepada Indosprot, Jumat, 31 Mei 2019.
Baca: 3 Eks Persib Bandung yang Kini Melatih Klub Liga 2
Optimisme serupa dilontarkan oleh Vujovic, yang akan segera menjalani musim debutnya sebagai pelatih kepala. Eks penggawa Persib Bandung itu mengaku sudah menyiapkan segalanya.
"Kesempatan ini menjadi tantangan dalam debut saya sebagai pelatih untuk membawa PSIM promosi ke Liga 1. Apalagi antusiasme suporter dan masyarakat agar tim ini berprestasi cukup besar," kata Vujovic.
Ia melanjutkan, "Saya sudah menyiapkan pendekatan taktikal yang matang, untuk kompetisi nanti. Gaya bermain ball possesion yang selama ini diterapkan PSIM, kemungkinan besar bakal ditinggalkan."
Baca: Jadwal Liga 2: PSMS Medan Awali Kompetisi di Kandang PSPS
Meninggalkan gaya bermain ball possesion PSIM untuk Liga 2 2019, tentu Vujovic punya alasan tertentu. Faktor utamanya adalah gaya permainan dan kondisi kebanyakan lapangan di Liga 2.
"Saya sudah melihat, bagaimana Liga 2. Kami tidak bisa bermain mengandalkan penguasaan bola. Saya tidak akan bermain tiki-taka. Kondisi lapangan banyak yang buruk di Liga 2, kami tidak bisa bermain seperti itu dan harus efektif di kompetisi nanti," lanjutnya.
Vujovic sadar dengan target lolos ke Liga 1 yang dibebankan pada tim. "Saya tidak ingin sekadar main cantik, tapi kalah. Sekarang kami sudah lebih fit. Saya rasa anak-anak berada pada level 80 persen. Bahkan, sudah ada juga, beberapa yang siap untuk turun di kompetisi."
Dengan kedatangan para pemain penting seperti Tedi Berlian, Raphael Maitimo, dan Cristian Gonzales, PSIM pun menjadi salah satu favorit untuk bisa promosi ke Liga 1 2020 mendatang. Apalagi skuat mereka cukup gemuk yakni berjumlah 26 pemain saat ini.
Berikutnya: Skuad dan perkiraan formasi